Pengamat: Tim Kejutan Piala Dunia 2022 Bukan Arab Saudi atau Jepang, tapi Maroko!

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengamat sepak bola, Anton Sanjoyo, menyebut Timnas Maroko sebagai tim kejutan di Piala Dunia 2022.

"Saya kira yang benar-benar kejutan mungkin hanya Maroko, dalam arti mereka bisa menyingkirkan Belgia," kata Joy, sapaan akrabnya, via dialog Sapa Indonesia Malam KOMPAS TV, Senin (28/11/2022).

"Kalau kita bicara Arab Saudi, pada akhirnya mereka kalah, Jepang kemarin juga kalah lawan Kosta Rika," imbuh dia.

Menurut Joy, Arab Saudi dan Jepang memang elite di Asia.

"Tetapi untuk bersaing dengan tim seperti Argentina, Prancis atau Brasil, itu belum saatnya," kata Joy.

Baca Juga: Kerusuhan Kemenangan Maroko atas Belgia Meluas ke Belanda, Polisi Huru-hara Diturunkan ke 3 Kota

Sebelumnya Maroko mampu menahan imbang runner-up Piala Dunia 2018, Kroasia, dengan skor kacamata dalam matchday perdana Grup F Piala Dunia 2022.

Berikutnya, Hakim Ziyech dan kolega menundukkan peringkat 2 dunia, Belgia, dengan skor 0-2 pada Minggu (27/11).

"Maroko ini kan nggak ada takutnya, mereka mau main sama siapa saja, tetap main dengan pola mereka," kata Joy.

"Strategi pelatih, saya juga agak heran, mereka bermain dengan 4-3-3, itu kan pola yang sangat ofensif ya, menghadapi tim yang berstatus peringkat 2 dunia," sambung dia.

Kendati demikian, Joy yakin bahwa Walid Regragui, juru taktik Maroko, memahami bahwa generasi emas Belgia sudah habis.

Baca Juga: Petinju Meksiko ingin Hajar Messi karena Injak Jersey Timnas Meksiko di Ruang Ganti

Terlepas dari itu, Grup F Piala Dunia 2022 masih menyisakan pertandingan pemungkas fase grup. Saat ini klasemen sementara dipimpin oleh Kroasia (4 poin), Maroko (4 poin), dan Belgia (3 poin), serta Kanada (0 poin).

Dua kekalahan memastikan Kanada gagal melaju ke babak 16 besar. Joy menjagokan Kroasia dan Maroko untuk mewakili Grup F ke fase gugur.

Laga penentuan Grup F antara Belgia vs Kroasia dan Maroko vs Kanada dihelat serentak pada Kamis (1/12) pukul 22.00 WIB mendatang.

Baca Juga: Bakti Achraf Hakimi untuk Ibu di Piala Dunia 2022: Orang Tua Telah Berjuang Sangat Keras untuk Saya