Kompas TV olahraga sepak bola

Aib Gijon: Kala Jerman dan Austria Sekongkol Singkirkan Aljazair dari Piala Dunia 1982

Kompas.tv - 11 Oktober 2022, 07:10 WIB
aib-gijon-kala-jerman-dan-austria-sekongkol-singkirkan-aljazair-dari-piala-dunia-1982
Jerman Barat dan Austria bersekongkol untuk menyingkirkan Aljazair di Piala Dunia 1982. Laga ini sering dijuluki sebagai Disgrace of Gijon atau Aib Gijon. (Sumber: Planet Football)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Iman Firdaus

Apabila Jerman Barat mampu mengalahkan Austria dengan skor 1-0 atau 2-0, Aljazair akan tersingkir.

Usai Horst Hrubesch membawa Jerman Barat unggul pada menit ke-10, 80 menit sisa pertandingan berjalan membosankan. Kedua tim seolah bersekongkol untuk menyingkirkan Aljazair. 

Baca Juga: Amnesty International: Tidak Mungkin Piala Dunia 2030 Diselenggarakan di Arab Saudi

Kedua tim hanya menghabiskan sisa waktu dengan operan-operan pasif tanpa ada intensi untuk menyerang. Bahkan, menurut laporan Bleacher Report, para penonton yang hadir di stadion meneriaki kedua kesebelasan untuk keluar. 

Pada akhirnya, pertandingan berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Jerman Barat. Alhasil, Jerman Barat bersama Austria menjadi wakil Grup 2 yang lolos ke babak berikutnya. 

Tentu saja kubu Aljazair marah besar. Bahkan, para suporter Aljazair yang hadir langsung di stadion, sempat mencoba menyerbu lapangan. Tetapi, aksi mereka digagalkan pihak keamanan. 

Federasi Sepak Bola Aljazair juga mengadukan hal ini ke FIFA. Tetapi, protes mereka ditolak. 

Baca Juga: Achmad Nawir, Seorang Dokter dan Kapten Hindia Belanda di Piala Dunia 1938

Sementara itu, para pemain Timnas Jerman Barat tidak peduli akan kontroversi yang diperbincangkan publik. 

Pelatih Jerman Barat, Jupp Derwall hanya berkata: "Kami hanya ingin lolos, bukan bermain sepak bola."

Hal senada juga dilontarkan oleh kapten Jerman Barat, Lothar Matthaus: "Kami sudah lolos, itu yang paling penting." 

 




Sumber : Kompas TV/Bleacher Report




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x