Sebastian Vettel Tuntut Larangan Tonton Balapan Seumur Hidup untuk Fans F1 yang Kasar

JAKARTA, KOMPAS.TV - Setelah beberapa laporan tentang perilaku kasar oleh fans F1 di sirkuit Red Bull Ring, Sebastian Vettel menyerukan 'tanpa toleransi' yang akan membuat pelanggar dilarang menonton balapan seumur hidup.

Dilansir oleh PlanetF1, akhir pekan GP Austria dilaporkan ada perilaku kasar oleh penonton yang 'tidak dapat diterima' dan akan diambil 'langkah selanjutnya'.

Sebagian kecil penggemar dituduh melakukan pelecehan seksual di tribun penonton, lakukan hinaan rasial, dan pelecehan homofobik.

Banyak tim dan Formula 1 sendiri langsung mengeluarkan pernyataan yang menentang perilaku itu saat pekan balapan.

Baca Juga: Mick Schumacher Terkejut dengan Pertahanan Keras Max Verstappen dalam Balapan GP Silverstone

“Mengerikan, bukan? Saya pikir bagus hal ini keluar, itu awalnya, tapi ini mengerikan. Siapa pun orang-orang ini, mereka harus malu pada diri mereka sendiri dan mereka harus dilarang dari acara balap untuk seumur hidup mereka," ujar Sebastian Vettel.

Pembalap Aston Martin F1 Sebastian Vettel berharap untuk melihat tindakan yang diambil terhadap perilaku seperti itu terjadi di Formula 1, walaupun ia menerima bahwa orang-orang datang ke balapan untuk hiburan dan beberapa mungkin berakhir 'minum-minum'.

Tetapi, tidak soal perilaku kasar yang dilaporkan terjadi di sirkuit saat F1 Austria 2022 itu berlangsung.

“Saya pikir harus ada nol toleransi. Jika orang bersenang-senang dan minum terlalu banyak tidak apa-apa, tetapi itu tidak membenarkan atau memaafkan perilaku yang salah. Kami balapan sebagai satu. Jadi, para penggemar adalah bagian dari itu,” jelas Vettel.

Baca Juga: Tidak Suka Melawan, Sergio Perez Disebut sebagai Rekan 'Sempurna' Max Verstappen di Tim F1 Red Bull