Musim Baru Segera Bergulir, Laporta: Saya Ingin Barcelona Rengkuh Sextuple

BARCELONA, KOMPAS.TV - Presiden Barcelona, Joan Laporta, menginginkan Blaugrana bisa mendapatkan sextuple atau enam gelar pada musim kompetisi baru 2022-23 yang akan segera bergulir. 

Menurut jadwal, Liga Spanyol 2022-23 sudah akan bergulir pada 14 Agustus 2022. Pada pekan perdana tersebut, Barcelona akan menjamu Rayo Vallecano. 

Musim lalu, klub berjuluk Blaugrana itu tampil sangat buruk, jika melihat potensi kualitas yang mereka miliki. 

Di ajang Liga Spanyol, Barcelona finis di peringkat kedua dan harus merelakan gelar jatuh ke tangan rival abadinya, Real Madrid.

Baca Juga: De Jong Ingin Bertahan di Barcelona tapi Tak Mau Gajinya Dipotong, Manchester United Masih Menunggu

Lalu, mereka hanya mampu lolos hingga 16 besar Copa del Rey, semifinal Piala Super Spanyol, tak mampu lolos dari fase grup Liga Champions, dan mentok di 8 besar Liga Europa. 

Performa musim lalu dinilai banyak pihak sebagai imbas krisis finansial yang melanda Barcelona. Mereka tidak bisa leluasa merekrut pemain incaran. 

Namun, kini, di bawah kepemimpinan Joan Laporta, finansial Barcelona jauh lebih baik. 

Kendati belum membeli pemain, Barcelona sudah sukses mendatangkan dua pemain gratisan, Franck Kessie dari AC Milan dan bek tengah dari Chelsea, Andreas Christensen. 

Selain itu, sejumlah pemain macam Robert Lewandowski juga dikaitkan akan segera mendarat ke Camp Nou.

Hal tersebut membuat Laporta sangat optimistis Barcelona bisa langsung bangkit pada musim 2022-23. 

Baca Juga: Barcelona Kepincut Bawa Balik Arthur Melo dari Juventus

Bahkan, Laporta menargetkan anak asuh Xavi Hernandez meraih sextuple alias enam gelar. 

"Jika kami melakukan hal-hal dengan bagus, maka kami akan terus memenangi pertandingan dan trofi," ujar Laporta, dikutip dari Football Espana.

"Saya ingin memenangi treble lagi dan mungkin meraih sextuple, jadi klub ini sekali lagi menjadi referensi dunia," tutur Laporta menambahkan.

Barcelona memang pernah merengkuh sextuple pada musim 2008-09, saat masih dilatih oleh Pep Guardiola. Mereka memenangi seluruh gelar yang tersedia pada musim tersebut.

Capaian spektakuler tersebut hanya bisa disamai oleh Bayern Munchen musim 2019-20.