JAKARTA, KOMPAS.TV - Ditengah invasi ke Ukraina, Rusia menyatakan siap bersaing dengan Inggris dan Republik Irlandia untuk menjadi tuan rumah Euro 2028.
Dampak dari serangan yang dilakukan Vladimir Putin ke Ukraina, Timnas Rusia dan klub asal Rusia mendapat larangan tampil di kancah internasional oleh FIFA dan UEFA.
Federasi Sepak Bola Rusia (RFU) saat ini tengah berupaya menggagalkan hukuman tersebut dengan mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Akan tetapi itu tidak menghentikan komite eksekutif RFU untuk memberikan dukungan menjadi tuan rumah Euro 2028 atau 2032.
Dalam sebuah postingan di situs resmi RFU, komite eksekutif "mendukung keputusan untuk menyatakan minat menjadi tuan rumah Kejuaraan Eropa 2028 atau 2032 di Rusia".
Sebelumnya pada hari Rabu (23/3/2022), Inggris dan Republik Irlandia secara resmi mengajukan tawaran mereka untuk menjadi tuan rumah UEFA Euro 2028.
Baca Juga: Inggris Gagal Juara Euro 2020, Gareth Southgate Sering Tak Beruntung di Adu Penalti
Lima asosiasi (Inggris, Wales, Skotlandia, Irlandia Utara dan Republik Irlandia) mengkonfirmasi dalam pernyataan bersama pada hari Rabu bahwa 'expression of interest' (EOI) telah diajukan ke UEFA.
Pengajuan EOI datang menjelang batas waktu di hari Rabu ini bagi pihak ingin mengkonfirmasi minat mereka ke UEFA.
Tak hanya Rusia dan Inggris Raya, Federasi Sepak Bola Turki (TFF) juga mengkonfirmasi bahwa mereka juga telah mengirim EOI ke UEFA untuk menjadi tuan rumah Euro 2028.
Sumber : The Athletic
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.