Dipaksa Keluar dari Arsenal, Aubameyang: Masalah Saya Hanya dengan Arteta

BARCELONA, KOMPAS.TV - Mantan kapten Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang mengatakan, hubungannya yang buruk dengan Mikel Arteta membuatnya harus meninggalkan klub Liga Premier itu pada jendela transfer Januari.

Kini setelah pergi dari Inggris, Aubameyang dikontrak oleh Barcelona hingga 2025 mendatang.

Dalam perkenalannya sebagai pemain anyar Blaugrana, Kamis (3/2/2022), penyerang asal Gabon itu juga ditanya tentang bagaimana situasinya di hari-hari terakhir berada di London Utara.

Seperti yang diketahui, Aubameyang tidak lagi bermain untuk Arsenal sejak Desember 2021 setelah dianggap melakukan tindakan indisipliner dengan tidak kembali tepat waktu dari perjalanan ke luar negeri untuk menemui ibunya.

Arteta kemudian mengeluarkannya dari skuad.

Aubameyang dipaksa untuk berlatih sendiri dan dicopot dari jabatan kapten Arsenal.

Aubameyang mengungkapkan bahwa hari-hari tersebut sangatlah sulit baginya.

Ia pun mengaku bahwa hanya memiliki masalah dengan Arteta bukan dengan pihak-pihak lain.

“Beberapa bulan terakhir saya di Arsenal rumit, terkadang itulah sepak bola," kata Aubameyang dikutip dari The Athletic.

“Bagi saya, saya tidak pernah ingin melakukan kesalahan. Masalah saya hanya dengan Arteta. Saya tidak bisa berkata banyak lagi, saya tidak senang," tuturnya.

Baca Juga: Barcelona Resmi Dapatkan Pierre-Emerick Aubameyang, Dikontrak hingga Juni 2025

“Itu hanya dia dan dia membuat keputusan itu. Dia tidak senang, saya tidak bisa memberi tahu Anda lebih banyak. Dia tidak terlalu senang, saya sangat tenang. Itu adalah bulan-bulan yang sulit. Ini adalah sepak bola. Saya tidak pernah ingin melakukan kesalahan, ini adalah masa lalu dan saya ingin memikirkan masa sekarang," jelasnya.

Sebelumnya, Aubameyang sempat mengatakan di akun Instagram-nya bahwa meninggalkan Arsenal tanpa perpisahan yang nyata sangat menyakitkan baginya.

Apalagi ia kurang lebih sudah empat tahun bersama Meriam London dan banyak mendapat dukungan dari para penggemar.

“Saya selalu 100 persen fokus dan berkomitmen untuk melakukan semua yang saya bisa untuk klub ini, itulah sebabnya pergi tanpa perpisahan yang nyata menyakitkan – tetapi itulah sepakbola," katanya.

“Saya sedih saya tidak mendapatkan kesempatan untuk membantu rekan satu tim saya dalam beberapa minggu terakhir, tetapi saya tidak memiliki apa-apa selain menghormati klub ini dan benar-benar berharap semua orang dan para penggemar mendapat yang terbaik dan tahun-tahun yang sukses di masa depan!" ungkapnya, menegaskan.

Di Barcelona, Aubameyang akan diplot sebagai penyerang tengah oleh Xavi Hernandez yang menjadikannya target di jendela transfer kemarin setelah gagal mendapatkan Alvaro Morata.

Debut mantan pemain Borussia Dortmund itu kemungkinan besar akan dilakukan akhir pekan ini saat Barcelona melawan Atletico Madrid, Minggu (6/2/2022).

Baca Juga: Resmi Coret Dani Alves, Barcelona Ajak Aubameyang dan Adama Traore ke Liga Europa