Terkait Hasil Negatif Timnas Putri Indonesia, Rudy Eka: Masalahnya adalah Mental Pemain

MUMBAI, KOMPAS.TV - Pelatih Timnas Putri Indonesia, Rudy Eka Priyambada menyoroti masalah mentalitas skuadnya usai menelan dua kekalahan di Piala Asia Wanita 2022.

Kekalahan perdana Garuda Pertiwi didapat saat melawan Australia. Timnas Putri Indonesia harus kalah dengan skor telak 0-18.

Teranyar, skuad racikan Rudy Eka kembali kalah dengan skor 0-4 saat berhadapan dengan Timnas Putri Thailand, Senin (24/1/2022) malam WIB.

Rudy Eka selaku pelatih tidak terlalu mempermasalahkan dua hasil minor tersebut.

Pelatih berusia 39 tahun lebih memilih untuk fokus membenahi masalah mentalitas skuad Timnas Indonesia kala bermain di level tertinggi macam Piala Asia.

Baca Juga: Hasil Piala Asia Wanita 2022: Shots on Target 0, Timnas Putri Indonesia Dibekuk Thailand

Hal itu dapat dimaklumi, lantaran mayoritas penggawa Garuda Pertiwi memang minim pengalaman.

Bahkan, banyak pemain yang masih belum memiliki klub dan datang dari kompetisi tingkat Asprov PSSI.

"Masalahnya adalah mental pemain karena kita tidak memiliki kesempatan di kompetisi internasional seperti ini," ungkap Rudy Eka pada sesi jumpa pers usai pertandingan.

"Jadi, kami belajar banyak dari kompetisi ini. Sebelumnya kami kalah besar dari Australia dan sekarang kalah dari Thailand."

Peluang Indonesia untuk lolos ke babak selanjutnya juga sangatlah tipis.

Selain wajib menang kontra Filipina, mereka juga masih harus bergantung kepada hasil duel Australia vs Thailand.

Syarat lainnya, Indonesia juga harus mampu menang dengan skor besar atas Filipina, karena mereka memiliki defisit gol di angka minus 22.

Baca Juga: Hasil Piala Asia Wanita: Timnas Indonesia Putri Kalah 0-18 dari Australia

"Jika kita melihat pertandingan hari ini, pemain masih belum nyaman dalam menguasai bola," sambung Rudy Eka.

"Ketika mendapatkan bola, kami seperti tidak percaya kepada yang lain untuk mengoper."

"Tetapi, dari pertandingan ini kami belajar untuk pertandingan selanjutnya," tegasnya.