JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketum PSSI Mochammad Iriawan atau biasa disapa Iwan Bule mengaku rencana ke ruang ganti Timnas saat melawan Thailand di Singapura di leg kedua, 1 januari 2022 kemungkinan batal.
Alasan Iwan Bule, karena ia sedang sakit dan belum tidur. Ia mengaku, terlalu banyak mikir alias overthinking.
Ini lantaran timnas Indonesia kalah telak 4-0 melawan Thailand di leg pertama. Kekalahan yang mungkin harapan timnas untuk juara kian tipis.
"Terus terang saya belum tidur dan biasanya saya memang begitu karena saya terlalu mikir," ucap Iriawan kepada awak media sebagaimana dikutip dari BolaSport.com, Jumat (31/12).
Kejadian terlalu banyak mikir karena Timnas ini juga bukan kali pertama dialami Iwan bule selama jadi nakhoda PSSI.
"Biasanya karena memang sulit memikirkan kenapa kok bisa kalah, itu dalam pikiran saya kok bisa banyak kalahnya kenapa tidak 0-2 atau 0-1," ujarnya.
Baca Juga: Final Piala AFF 2020: Iwan Bule Jamin Tidak akan Masuk ke Ruang Ganti Timnas Indonesia
Ia juga mengaku bahwa ia sempat sakit saat timnas U-23 Indonesia kalah 0-3 dari Vietnam. Kekalahan ini terjadi di final SEA Games 2019 Filipina.
"Waktu SEA Games 2019 saat kami kalah melawan Vietnam saya sampai jatuh sakit hampir seminggu," ujarnya.
Baca Juga: Sakit Flu tapi Tetap Datang ke Final Liga 2 2021, Iwan Bule: Tidak Enak Sama Menpora
Meski begitu, sebagai ketua PSSI Iwan bule juga tetap profesinal dan tetap hadir pada final Liga 2 yang digelar semalam.
Kendati mengaku sedang flu, Iwan tetap memaksakan diri datang ke pertandingan Liga 2 2021 antara Persis Solo vs RANS Cilegon FC, Kamis (30/12) malam WIB di Stadion Pakansari, Bogor.
Dalam laga tersebut, Persis Solo berhasil menang dan menjadi juara Liga 2 2021 berkat dwigol Irfan Bachdim. Sedangkan gol semata wayang RANS dicetak Alfin Tuasalamony.
Baca Juga: Semar Wulu, Ritual Persatuan Dukun agar Kutukan Spesialis Runner-Up Timnas Berakhir di Piala AFF
Rencana Iwan Bule untuk datang langsung ke Singapura sepertinya juga batal. Ini mengingat kondisi tubuhnya yang masih sakit.
"Lihat perkembangan besok (hari ini), kalau kondisi tubuh saya bagus, saya akan berangkat. Saya belum PCR juga," kata Iwan.
Iwan juga menjelaskan, ia akan terus melihat perkembangan dirinya sampai hari pertandingan. Pertandingan sendiri digelar Sabtu, 1 Januari 2022 bertempat di Stadiun Nasional, Singapura.
“Kalau situasi tidak memungkinkan daripada menyusahkan nanti, sampai di sana karantina, nonton tidak, saya ditinggal di Singapura, kita lihat perkembangan besok," ucapnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.