JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengatakan masih menunggu kebijakan pemerintah pusat terkait dengan keberlangsungan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 yang rencananya akan diselenggarakan di Papua pada 2 Oktober - 15 Oktober 2021 mendatang.
"Kami menunggu lebih lanjut dari dari pemerintah pusat, mudah-mudahan tidak ada perubahan PON bisa dilaksanakan di Papua, kami dukung pelaksanaannya dan siap berangkat ke Papua," kata Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria, di Jakarta, Rabu (4/8/2021).
Riza mengatakan, Pemprov DKI mendukung pelaksanaan PON di Papua yang berarti menjadi pertanda baik yakni tersedianya vaksinasi yang memadai untuk penyelenggaraan PON.
"Dan kita dukung pelaksanaan PON di Papua, pertanda baik, artinya di Papua sudah tersedia vaksinasi yang memadai terkait penyelenggaraan pelaksanaan PON," kata Riza.
Baca Juga: Berharap PON XX Tidak Tertunda Lagi, Ketum KONI DKI: Sudah Menyiapkan Lama, Saatnya Berlaga
Terkait pembiayaan kontingen, Riza mengaku sudah dianggarkan sejak 2020.
"Iya, nanti DKI akan menyesuaikan. Kebutuhan terkait PON sudah dianggarkan sejak tahun lalu," ujarnya.
Meski demikian, Riza tidak menampik bahwa ada kemungkinan penyesuaian anggaran terkait dengan kondisi keuangan daerah yang terdampak Covid-19.
"Tentu kami tetap melakukan penghematan-penghematan atas berbagai pengeluaran yang ada di Jakarta, karena kita tahu semasa pandemi Covid-19 ini pendapatan kita berkurang drastis. Jadi, perlu ada refocusing dan sebagainya," jelas Riza.
Baca Juga: Bulu Tangkis dan Angkat Besi Konsisten Sumbang Medali, Pengamat: Cabor Langganan Juara Minim Sponsor
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI memperkirakan biaya pemberangkatan kontingen olahraga ke Papua akan membutuhkan biaya puluhan miliar rupiah.
Setidaknya, ada 1.300-an atlet, official dan staf pendukung yang akan diberangkatkan ke lokasi PON.
PON ke-20 akan digelar empat kabupaten/kota yakni Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke dengan 37 cabang olahraga yang dipertandingkan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.