Presiden PSG Tegaskan Kylian Mbappe Akan Bertahan

PARIS, KOMPAS.TV - Presiden Paris Saint-Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi menegaskan Kylian Mbappe tidak akan hengkang dari klub secara gratis. 

Teka-teki masa depan Mbappe bersama PSG masih belum jelas. Pemenang Piala Dunia 2018 tersebut urung menandatangani perpanjangan kontrak. 

Kontrak Mbappe sendiri bakal habis pada 30 Juni 2022 mendatang. 

Klub-klub semacam Real Madrid dikabarkan siap menggaet Mbappe di jendela transfer musim panas 2021 ini. 

Pada 2017 silam, presiden Real Madrid, Florentino Perez sempat mengupayakan transfer Mbappe yang kala itu masih bermain di AS Monaco. 

Baca Juga: Goda Kylian Mbappe, Karim Benzema: Pemain Hebat Harus Main di Real Madrid!

Namun, Nasser Al-Khelaifi selaku orang tertinggi di PSG menegaskan Mbappe tidak akan pergi pada musim panas tahun ini. Lain itu, sang presiden mengatakan Mbappe tidak akan dijual gratis. 

Pasalnya, jika Mbappe tidak kunjung memperpanjang kontrak, Desember tahun ini dia akan berstatus bebas transfer. 

"Saya tegaskan, Mbappe tetap akan bermain untuk PSG. Kami tidak akan pernah menjualnya dan Mbappe tidak akan pernah pergi secara gratis. Mustahil," sebut Al-Khelaifi kepada L'Equipe. 

"Saya tidak pernah mengungkapkan rincian kepada media tentang negosiasi yang berlangsung. Apa yang dapat saya katakan adalah negosiasi dengan Mbappe terus berkembang, saya berharap kami segera menemui kesepakatan," tandasnya. 

Baca Juga: Demi Rekrut Kylian Mbappe, Real Madrid Akan Jual Tujuh Pemain

Selama dua musim terakhir, Mbappe adalah pilar penting Les Parisiens. 72 gol serta 29 assist telah ia kemas dari total 84 penampialn di semua kompetisi. 

Kendati demikian, Mbappe gagal mempersembahkan gelar Liga Champions. Mentok, Mbappe hanya membantu PSG tampil ke babak final 2019/20. Serta, musim ini PSG gagal meraih gelar Ligue 1.