DOHA, KOMPAS.TV - Mantan gelandang Barcelona, Xavi Hernandez mengaku sempat menolak dua kali tawaran sebagai pelatih Blaugrana.
Sebelum posisi pelatih Barcelona saat ini, Ronald Koeman dipastikan aman, Xavi dikabarkan akan menjadi penggantinya.
Rumor tersebut segera dibantah Xavi. Akan tetapi, Xavi tidak menampik bahwa Barcelona memang sempat memberinya tawaran. Tidak sekali, tetapi dua kali.
Baca Juga: Ini Alasan Kun Aguero PIlih Barcelona Meski Dapat Gaji Lebih Rendah Ketimbang di Man City
Saat ini, Xavi adalah pelatih klub Qatar, Al Sadd. Pria 41 tahun telah melatih Al Sadd dalam dua tahun terakhir.
Selama dua musim menjadi pelatih, Xavi telah berhasil memberikan 6 gelar.
Kontrak Xavi bersama Al Sadd masih tersisa hingga akhir Juni 2023.
"Saya sudah dua kali menolak Barcelona karena alasan yang berbeda, mulai dari keluarga, hingga masalah kontrak," sebut Xavi dikutip dari Marca.
"Tentu saja, penolakan itu terasa berat bagi saya, karena saya adalah fans berat Barcelona. Hanya waktunya memang tidak tepat."
Baca Juga: Diterpa Isu Pemecatan, Ronald Koeman Diklaim Bakal Tetap Menukangi Barcelona di Musim 2021/22
Kendati demikian, Xavi tetap ingin membuka pintu jika sewaktu-waktu Barcelona ingin menawarinya kontrak lagi.
"Semua tawaean yang datang akan saya evaluasi dan putuskan kembali. Ajakan Barcelona datang beberapa tahun lalu, tetapi waktunya belum cocok, saya tidak mau buru-buru," imbuh Xavi.
Musim 2020/21, Barcelona arahan Ronald Koeman gagal mendapatkan gelar La Liga. Akan tetapi, Koeman berhasil mempersembahkan gelar Copa del Rey.
Barcelona juga kembali dipimpin Joan Laporta. Di bursa transfer musim panas tahun ini, Blaugrana sudah mendapatkan dua pemain secara gratis, Sergio Aguero dan Eric Garcia.
Namun, ikon mereka, Lionel Messi tak kunjung menandatangi kontrak baru. Kontrak Messi akan habis pada tanggal 30 Juni 2021.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.