LONDON, KOMPAS.TV - Pelatih Tottenham Hotspurs, Ryan Mason memilih bungkam soal masa depan Harry Kane, setelah timnya dipermalukan Aston Villa.
Duel Tottenham vs Aston Villa yang bertempat di Stadion Tottenham Hotspurs, Kamis (20/5/2021) dini hari WIB berkesudahan dengan skor 1-2 untuk kemenangan tim tamu.
Spurs sebenarnya sempat unggul lebih dulu lewat aksi Steven Bergwijn pada menit 8.
Akan tetapi, Villa berhasil membalikkan keadaan sebelum babak pertama berakhir melalui gol bunuh diri Sergio Reguilon (20') dan Ollie Watikins (39').
Baca Juga: Hasil Tottenham Vs Aston Villa: The Lily Whites Keok di Kandang, Harry Kane Makin Yakin Pergi?
Kekalahan ini membuat Spurs terancam gagal lolos otomatis ke Liga Europa musim depan.
Lain itu, mereka sudah dipastikan tidak akan bermain di Liga Champions musim depan.
Performa tim yang inkonsiten dan nihilnya raihan trofi di tiap musimnya, disebut-sebut sebagai salah satu faktor besar ingin hengkangnya kapten Spurs, Harry Kane.
Kane mengutarakan niatnya untuk pergi dari Spurs pada akhir musim nanti setelah membela klub London Utara sejak bergabung di akademi pada 2004 silam.
Kekalahan kontra Villa ini disinyalir menjadi alasan kuat Kane untuk segera hengkang.
Namun, pelatih Spurs, Ryan Mason menolak memberikan komentar saat ditanyai tentang masa depan penyerang berpaspor Inggris tersebut.
Baca Juga: Jesse Lingard Bisa Jadi Faktor Pendukung Transfer Harry Kane ke MU
Baca Juga: Roy Keane Nilai Harry Kane Bakal Cocok di Manchester United
"Dia sangat berarti bagi klub ini. Dia pemain Tottenham," kata Mason dikutip dari BBC Sport usai laga kontra Aston Villa.
"Saya telah menjawab pertanyaan tentang Kane dalam 24 jam terakhir. Saya saat ini hanya ingin berbicara tentang laga, bukan hanya individu. Kami sangat kecewa dengan hasil laga ini."
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.