Kalah Telak dari AC Milan, Fabio Capello: Juventus Memalukan!

TURIN, KOMPAS.TV - Mantan pelatih tim nasional Inggris, Fabio Capello mengatakan Juventus tampil memalukan saat dikalahkan AC Milan dengan skor 0-3. 

Duel pekan 35 antara Juventus vs AC Milan sendiri berlangsung di Stadion Allianz, Senin (10/5/2021) dini hari waktu Indonesia. 

Ini merupakan kemenangan perdana AC Milan kontra Juventus di Stadion Allianz. 

Tiga gol kemenangan AC Milan dicetak oleh Brahim Diaz (45+1'), Ante Rebic pada menit 78, serta Fikayo Tomori delapan menit jelang waktu normal usai. 

Baca Juga: Kans Juventus Lolos ke Liga Champions Menipis, Andrea Pirlo Ogah Mundur

AC Milan bahkan sempat memiliki kans menang dengan skor 4-0 andai sepakan penalti Franck Kessie tidak ditepis Wojciech Szczesny. 

Capello yang merupakan mantan pelatih kedua klub, tidak terkesan dengan peramainan Nyonya Tua. 

"Juventus memalukan. Mereka menghilang di babak pertama. Mereka bahkan tidak memiliki ide, seperti saat melawan Udinese pekan lalu," sebut Capello kepada Sky Sport Italia. 

"AC Milan hanya mengerjakan tugasnya, tetapi bukan tanpa masalah. Mereka kurang agresif." 

"Kedua kesebelasan terlalu banyak membuat umpan-umpan yang gagal pada babak pertama." 

"Saya melihatnya dan bertanya kepada kepada diri sendiri apakah mereka cukup bagus untuk bermain di Super League," tandas Capello. 

Baca Juga: Hasil Juventus Vs Milan: si Nyonya Tua Tak Berdaya, Rossoneri Berjaya

Hasil ini membuat Juventus turun ke posisi 5 klasemen. Dengan koleksi 69 poin, mereka terpaut 1 angka dari Napoli. 

Dengan demikian, Andrea Pirlo selaku pelatih memiliki beban untuk membawa tim finis di empat besar dan lolos ke Liga Champions. 

Jika menilik jadwal tiga pertandingan terakhir Juventus di Serie A 2020/21, dua di antaranya cukup sulit. 

Pertama, mereka harus bertandang ke Mapei Stadium pada pekan ke-36 untuk menghadapi Sassuolo.

Sassuolo sedang dalam tren positif, mereka belum sekali pun menelan kekalahan dari 5 giornata terakhir. 

Kemudian pada pekan 37, Juventus harus menjamu sang kampiun, Inter Milan.