Motif Penyebar Hoax Baju Tentara China di Laundry adalah Sebaran Kebencian

JAKARTA, KOMPAS.TV - Video terkait adanya baju-baju tentara Tiongkok tengah dicuci di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, dipastikan hoaks.

Polisi menangkap seorang pelaku yang menyebarkan video itu.

Dari penelusuran Polres Jakarta Utara dan Polsek Kelapa Gading, tidak ada usaha laundry yang menerima pencucian pakaian tentara, hal ini dikatakan oleh Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Budhi Herdi Susianto.

"Dari hasil penyelidikan kami dari para laundry yang ada di Kelapa Gading tersebut, tidak ada satupun laundry yang ada tempat ataupun ada baju sebagaimana yang viral di media sosial tersebut," katanya.

Polisi juga menyebutkan tulisan di pakaian itu merupakan Bahasa Korea.

Pelaku diduga menyebarkan informasi bohong atau hoaks itu dengan motif kebencian dan permusuhan.

"Dugaan menyebarluaskan informasi yang ditujukkan untuk menimbulkan rasa kebencian maupun permusuhan individu dan atau kelompok masyarakat," lanjut Kombes Budhi.

Dari pelaku didapat barang bukti telepon seluler dan tangkapan layar percakan grup WhatsApp.

Ia terancam hukuman hingga 6 tahun penjara atas pelanggaran Undang-undang informasi dan transaksi elektronik.