KOMPAS.TV - Jenazah Pelda Anumerta Rama Wahyudi saat ini sudah diberangkatkan ke Tanah Air dengan menggunakan pesawat Emirate EK 730 dengan rute Entebe-Dubai, lalu dilanjutkan dengan pesawat Emirat EK 358 dengan rute Dubai-Jakarta.
"Pesawat diperkirakan tiba pada hari Kamis, 2 Juli 2020, pukul 22.00 WIB di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta)," ujar Kabidpeninter Puspen TNI Kolonel Laut (KH) H. Agus Cahyono dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.tv, Kamis.
Rama Wahyudi diketahui merupakan prajurit TNI AD Detasemen Peralatan (Denpal) 1/4 Pekanbaru, yang gugur dalam misi perdamaian PBB di Kongo, Afrika.
Baca Juga: Jenazah Pelda Rama Wahyudi yang Tewas di Kongo Tiba di Indonesia Malam Ini
Setibanya di Jakarta, jenazah Pelda Rama Wahyudi akan diberangkatkan dari Jakarta ke Pekanbaru pada Jumat, 3 Juli 2020.
Komandan Korem (Danrem) 031/Wira Bima Brigjen TNI Syech Ismed mengatakan, jenazah almarhum Rama Wahyudi akan diterbangkan dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, menuju Pekanbaru, Riau.
"Insya Allah jenazah almarhum akan diberangkatkan dari Lanud Halim Perdanakusuma besok (Jumat, 3/7/2020) jam 08.00 WIB. Jenazah dari sana akan dilepas oleh Bapak Panglima TNI (Marsekal Hadi Tjahjanto). Itu informasi terakhir yang kami dapat," katanya saat di rumah duka di Jalan Garuda Sakti, Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau, Kamis (2/7/2020) siang.
Diterbangkan ke Pekanbaru
Jenazah akan diterbangkan dengan pesawat TNI AU dan diperkirakan akan mendarat di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru sekitar pukul 11.00 WIB. Jenazah akan disambut Pangdam I/Bukit Barisan.
Setelah dari Lanud Roesmin Nurjadin, jenazah akan dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.
Ismed mengaku telah melakukan persiapan menyambut kedatangan jenazah Rama Wahyudi sesampainya di Pekanbaru.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.