JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi telah melakukan pemeriksaan tes cepat corona kepada pedagang bakso cuanki di wilayah Kembangan, Jakarta Barat, karena sempat terekam kamera pemantau meludahi dagangannya.
Usai menjalani pemeriksaan polisi, WS telah dipulangkan kembali ke keluarganya.
Dari hasil pemeriksaan tes cepat, diketahui WS pedagang bakso cuanki yang meludahi dagangannya ini negatif corona.
Setelah diamankan polisi dan menjalani pemeriksaan polisi, WS tidak ditahan melainkan dipulangkan ke keluarganya dan diberi pembinaan.
Hasil pemeriksaan polisi diketahui WS telah melakukan aksinya selama satu bulan untuk pelaris dagangannya.
"Motifnya yaitu penjual ini meludahi baksonya yang dijualnya itu dengan maksud agar bakso yang dijualnya itu di kemudian hari atau di lain waktu itu lari," kata Kompol Imam Irawan, Kapolsek Kembangan.
Aksi WS pedagang bakso cuanki keliling yang meludahi dagangannya terekam kamera pemantau yang dipasang di rumah pembelinya di kawasan Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat.
Sang pembeli, Hikmah, sempat mencurigai gerak-gerik WS karena tak kunjung mengantarkan pesanannya.
Ia pun mengecek kamera pemantau untuk mengawasi aksi WS.
Buntut dari aksinya, WS pun langsung diamankan anggota polisi Polsek Kembangan.
Kepada polisi awalnya WS berkelit tidak meludahi dagangannya hanya mencium aromanya.
Namun WS kemudian mengakui perbuatannya setelah diperlihatkan bukti rekaman kamera CCTV.
WS mengaku melakukan aksi ini sebagai penglaris.
Walau menjalani pemeriksaan, polisi tidak menahan WS atas kasus ini.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.