NUSA TENGGARA BARAT, KOMPAS,TV - Kasus pertama anak positif covid-19 di provinsi Nusa Tenggara Barat, berasal dari Desa Jeringo, Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat.
Seorang anak balita yang berusia 1 tahun 9 bulan, dinyatakan positif covid-19, pada Mei lalu.
Kedua orangtua anak balita tersebut, tidak menyangka buah hati mereka yang tadinya demam, ternyata positif covid-19. anak balita ini diduga tertular covid-19, setelah dibawa ke pasar tradisional oleh kedua orangtuanya.
Proses kesembuhan anak balita ini tergolong cepat. Setelah masuk ruang isolasi, 5 hari kemudian hasil tes swabnya menyatakan negatif. anak balita dan orangtuanya melanjutkan isolasi mandiri di rumah, selama 14 hari.
Mengetahui ada yang terpapar covid-19, segenap warga desa memberi dukungan dan semangat. Warga kini lebih disiplin menggunakan masker, menjaga jarak, dan saling mengingatkan agar rajin cuci tangan. Warga juga menjaga pola hidup sehat.
Warga Desa Jeringo menyadari, butuh usaha bersama untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan, agar tidak terpapar covid-19.
Dinas Kesehatan Provinsi NTB kesulitan melacak sumber penularan pada anak-anak yang positif covid-19. Namun, warga sebaiknya tetap menjaga, agar anak-anak tetap di rumah.
Setelah anak balita Desa Jeringo, ada ratusan kasus anak terpapar covid-19, yang bermunculan di NTB.
Hingga Juni ini, angka anak-anak yang positid covid-19 di NTB mencapai 106 kasus. 3 bocah yang berusia di bawah 1 tahun meninggal dunia, sementara 40 orang sudah dinyatakan sembuh.
Baca Juga: Reisa: Cegah Sebaran Corona, Jangan Sentuh Anak Kecil
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.