SEMARANG, KOMPASTV - Kondisi empat korban kecelakaan Helikopter MI 17 yang jatuh di Kawasan Industri Kendal, Jawa Tengah pada Sabtu kemarin menunjukkan perkembangan yang baik. Dua diantaranya masih mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Pusat Kariadi Semarang.
Dua dari empat korban menglami luka bakar dan menjalani perawatan di ruang ICU. Salah satu diantaranya mengalami luka bakar hingga 50 persen dan pasien lain mengalami luka bakar 22,5 persen.
Sementara dua korban lainnya mengalami luka dibagian tubuh akibat kecelakaan helikopter dengan nomor registrasi HA 5141 itu.
Baca Juga: Kapten Cpn Fredy, Korban Kecelakaan Helikopter MI 17 Prajurit Terbaik Penerbad
Direktur Pelayanan Medik dan Penunjang RSUP Karyadi, dr Agoes Oerip Poerwoko menjelaskan pihaknya telah melakukan tindakan operasi terhadap pasien dengan luka bakar serius.
Menurutnya saat ini perkembangan kondisi pasien dengan luka bakar 50 persen tersebut sudah stabil.
"Untuk pasien luka bakar 22,5 persen ada ganguan di kondisi lain dan sudah kami rujuk ke bedah syaraf," ujar Direktur Pelayanan Medik dan Penunjang RSUP Karyadi, dr Agoes Oerip Poerwoko saat ditemui KompasTV di RSUP Karyadi, Jawa Tengah, Minggu (7/6/2020).
Agoes menambahkan kondisi dua pasien lain mengalami patah tulang di kaki dan dada sudah berangsur membaik. Saat ini keduanya talah di alih rawat dari RSUP Kariadi ke Rumah Sakit Bhakti Wira Tamtama, Semarang.
Baca Juga: TNI Lakukan Investigasi Penyebab Jatuhnya Helikopter MI 17 di Kendal
"Tentunya tetap berkoodinasi dengan RSUP Karyadi," ujar Agoes.
Sebelumnya Helikopter MI 17 TNI AD jatuh saat menjalani misi latihan terbang endurance kedua dengan materi terbang Tactical Manuver.
Latihan dimulai sekitar jam 12.35 WIB. Namun sekitar pukul 13.40 WIB, Helikopter MI 17 jatuh.
Setelah jatuh, Helikopter MI-17 ini terbakar dan menyebabkan 4 orang crew meninggal dunia, sementara 5 lainnya luka-luka.
Baca Juga: Detik-Detik Helikopter MI-17 TNI AD Jatuh Terbakar Saat Tactical Manuver
Korban meninggal dalam kecelakaan tersebut yakni, Kapten Cpn Kadek, Kapten Cpn Fredi, Kapten Cpn Y Hendro, Lettu Cpn Wisnu.
Sementara lima prajurit yang mengalami luka-luka dievakuasi ke Rumah Sakit Karyadi Semarang, yakni Lettu Cpn Vira Yudha, Praka Nanang, Praka Rofiq, Praka Supriyanto, Praka Andi.
Empat Jenazah korban kecelakaan telah diserahkan ke keluarga dan sudah dilakukan pemakaman secara militer.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.