Dalam Sepekan Jawa Timur 2 Kali Jadi Daerah Tertinggi Penambahan Kasus Baru Covid-19

JAKARTA, KOMPASTV - Provinsi Jawa Timur dua kali menjadi menjadi daerah yang memiliki penambahan kasus baru Covid-19 tertinggi.

Pada 9 Mei 2020, Jatim mengkonfirmasi ada 135 kasus baru Covid-19 dan terakhir 16 Mei 2020 ada 184 kasus baru di daerah yang dipimpin Khofifah Indar Parawansa. 

Data Covid19.go.id dalam sepekan terakhir, penambahan kasus baru di Jatim rata-rata di atas angka 50. Hanya pada 11 Mei saja angka penambahan kasus baru Covid-19 sebanyak 37 kasus. 

Baca Juga: Jawa Timur jadi Daerah Tertinggi Penambahan Kasus Baru Covid-19

Sisanya pada 10 Mei ada 79 kasus, tanggal 12 Mei 115 kasus, 13 Mei 118 kasus. Kemudian pada 14 Mei ada 92 kasus, 15 Mei ada 62 kasus dan terakhir 16 Mei ada 184 kasus baru Covid-19.

Adapun pasien positif Covid-19 di Jatim mencapai 1.921 kasus atau 11 persen dari total kasus pasien positif Covid-19 di Indonesia.

Total pasien sembuh sebanyak 302, pasien meninggal mencapai 185 kasus serta pasien yang masih dirawat sebanyak 1.434 orang. 

Daerah yang menjadi zona tertinggi pasien positif di Jawa Timur yakni Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo.

Baca Juga: Cara Khofifah Menekan Corona di Jawa Timur

Klaster baru bermunculan

Sejak 9 Mei, klaster baru di Jatim bermunculan. Tercatat per tanggal 10 Mei 2020, ada 57 klaster penyebaran Covid-19 di Jawa Timur. 

Dari 57 klaster tersebut, tiga terbesar adalah klaster Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), klaster Temboro dan klaster pabrik rokok Sampoerna.

Baca Juga: Kasus Corona Jawa Timur Melonjak, Jadi Nomor 2 Terbanyak di Indonesia

Setelah itu, klaster baru bermunculan seperti klaster pasar tradisional di Bojonegoro, klaster tenaga medis, klaster pasar Keputran, Surabaya, kluster pabrik rokok di Tulungagung.