KOMPAS.TV - Sejumlah kalangan mengusulkan untuk mengenang sosok Didi Kempot dibuat monumen berupa patung di kompleks Stasiun Solo Balapan, Solo, Jawa Tengah.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menilai usulan ini harus dibicarakan dahulu dengan pihak terkait.
Stasiun Solo Balapan dipilih karena lekat sekali dengan sosok sang maestro campursari Didi Kempot, salah satu lagunya yang hits di pasaran berjudul Stasiun Balapan.
Baca Juga: Stasiun Balapan Jadi Lagu Didi Kempot Favorit Judika - ROSI
Lagu ini menjadi sangat monumental ketika Didi Kempot berpulang dan sebagian kalangan mengusulkan agar dibuat monumen berupa patung Didi Kempot di kompleks Stasiun Solo Balapan.
Wali Kota Solo FX Rudyatmo sangat setuju dengan usulan membuat monumen Didi Kempot.
Wali Kota Solo juga punya opsi lokasi lain, yakni di Lokananta, sebab di tempat tersebut The Godfather of Broken Heart menorehkan prestasi dalam Konser Amal dari Rumah yang disiarkan oleh Kompas TV.
Sebelumnya, Didi Kempot, The Godfather of Broken Heart, meninggal dunia pada 5 Mei 2020.
Didi Kempot diduga meninggal karena serangan jantung.
Baca Juga: Disebut Penyebab Meninggalnya Didi Kempot, Apakah Serangan Jantung Itu?
Penyanyi campursari ini meninggal di usia 53 tahun dan dimakamkan di Mejasem, Ngawi, Jawa Timur, tepat di samping makam anak pertamanya, Lintang.
Di penghujung usianya, Didi Kempot berkontribusi yang luar biasa bagi negeri, terutama dalam hal penanganan pandemi virus corona di Indonesia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.