Di tengah menurunya harga minyak mentah dunia, sejumlah pihak menilai, sepatutnya pemerintah menurunkan harga bahan bakar minyak, atau BBM.
Pasalnya, harga minyak mentah dunia jenis brent, yang dipakai Indonesia turun drastis, yakni berada di level 22,74 dolar Amerika Serikat per barel.
Turunnya harga BBM ini pun, dinilai tepat terutama di tengah kondisi kesulitan ekonomi, yang disebabkan wabah pandemi covid-19.
Komisi VI DPR , meminta agar Pertamina bisa memaksimalkan subsibi bbm di ABPN tahun 2020 , senilai 19 triliun rupiah lebih.
Hingga kini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral belum mengevaluasi harga BBM.
Namun Pertamina secara korporasi memberi diskon untuk sejumlah kelompok masyarakat, yang paling terdampak secara ekonomi, akibat corona.
Sedangkan, sebagai pelaksana kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi, SKK Migas masih akan melihat sampai kapan wabah covid-19 ini akan berlangsung dan sejauh mana akan berdampak pada harga minyak dunia.
Bicara harga bbm, tentu perlu memperrhatikan berbagai aspek.
Pemerintah juga perlu menjaga rupiah agar tidak terus melemah.
Pasalnya melemahnya rupiah, akan menyulitkan pemerintah menurunkan harga BBM.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.