Pemprov DKI Jakarta Kembali Sulap Hotel Jadi Tempat Istirahat Tenaga Kesehatan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Setelah mengalihfungsikan dua hotel BUMD, hari ini, Pemprov DKI Jakarta kembali membuka satu hotel lainnya, untuk dijadikan tempat tinggal sementara bagi para tenaga kesehatan penanganan COVID-19, di wilayah DKI Jakarta.

PT Jaktour sebagai pengelola menyatakan, hari ini, Hotel d'Arcici Plumpang, telah dibuka dan akan menampung 60 nakes dari RSUD Duren Sawit. 

Sebelumnya per 27 Maret, Hotel Grand Cempaka dan Al Hijra telah dibuka terlebih dulu dan menampung 500 tenaga kesehatan.

Baca Juga: Anies Siapkan Hotel Untuk Tenaga Medis Covid-19

Menurut pengelola, apabila para tenaga kesehatan  ingin menggunakan fasilitas ini, persyaratannya tidak sulit. 

Mereka hanya tinggal meminta surat rujukan dari rumah sakit tempat mereka bekerja.

Baca Juga: Hotel BUMN Untuk ODP Virus Corona, Jarak Dekat Rumah Sakit

Sebelumnya, Wisma atlet di Kemayoran Jakarta akan dijadikan lokasi karantina, observasi, dan isolasi orang dalam pemantauan corona.

Pemerintah berencana melakukan rapid test atau tes massal corona terhadap orang dalam pengawasan dimana salah satu lokasinya bertempat di Wisma Atlet Kemayoran.

Jika sesuai jadwal, hari Senin 23 Maret, Wisma atlet sudah siap menerima pasien corona.

Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyatakan, Satuan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (KOGABWILHAN) akan menangani pasien corona di wisma atlet.