Pengakuan Pasien Positif Virus Corona: Tak Diberi Obat untuk Diminum, Cuma Diinfus

JAKARTA, KOMPAS TV - Seorang pasien yang menderita positif virus corona atau Covid-19 yang kini tengah dirawat di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara, mengaku tak diberi obat minum selama menjalani isolasi. 

Sejauh ini, kata sang pasien, dirinya hanya diberi infus oleh petugas medis di rumah sakit tersebut. 

“Tidak diberi obat minum, cuma diinfus saja," kata pasien berdasarkan hasil wawancara dengan Kompas pada Selasa (3/3/2020) siang.

Baca Juga: 7 Pasien Dalam Pengawasan di RSPI Saroso Kini di Ruang Isolasi

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril, mengatakan tujuan sang pasien positif corona diisolasi pada dasarnya agar tidak terjadi penularan.

Di ruang isolasi itu, kata Syahril, pasien mendapat fasilitas layaknya hotel, seperti adanya Air Conditioner (AC), televisi, dan tetap bisa berkomunikasi dengan kerabat serta keluarga melalui telepon seluler.

"Semua dimonitor tetap dengan CCTV di ruang observasi, dan kita tahu satu per satu pasien kondisinya dan sebagainya. Sekali lagi, kita sangat memaklumi kalau orang dalam pengawasan sendirian di ruangan seperti itu ya," kata Syahril pada Rabu (4/3/2020).

Sementara itu, salah satu dokter yang menangan pasien positif corona, Pompini Agustina, mengatakan pihaknya menangani pasien positif maupun suspect corona sesuai prosedur yang berlaku dengan kondisi pasien.

Baca Juga: RSUD Depok Rujuk Pasien Ke RSPI Sulianto Saroso, Positif Terinfeksi Virus Corona?

"Prinsipnya untuk perawatan pasien kita tata laksana sesuai kondisi pasien tersebut. Kalau demam kita kasih obat penurun panas, kalau dia batuk kita kasih obat batuk, kemudian makanan bergizi maka kondisi pasien akan lebih baik," ujar Pompini.

Adapun saat ini ada sembilan pasien yang dirawat di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso. Dua pasien di antaranya yang dinyatakan positif Virus Corona (Covid -19), sedangkan tujuh pasien sisanya masih dalam proses pemeriksaan atau suspect corona.

Hingga saat ini pihak rumah sakit masih melakukan pemeriksaan di laboratorium terhadap tujuh pasien yang diisolasi tersebut.

Baca Juga: Kemenkes Curigai 4 Orang di Kelompok Dansa Suspect Positif Corona