Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo menegaskan Indonesia tak boleh kalah menanggapi masuknya kapal asal Tiongkok ke Perairan Natuna.
Selain telah menyerap informasi dari nelayan Natuna, Menteri KKP menyebut pada akhir desember 2019 lalu telah menangkap tiga kapal asing.
Keberadaan kapal-kapal Tiongkok di perairan natuna meresahkan Indonesia.
Menko Polhukam Mahfud Md menyatakan akan mengirim nelayan dari Pantai Utara Jawa untuk mencari ikan ke Perairan Natuna. Ada 120 nelayan yang akan difasilitasi pemerintah untuk mencari ikan di Natuna.
Mahfud menyatakan selain mobilisasi nelayan patroli juga akan dilakukan untuk menjaga kedaulatan negara di Natuna.
Kepala Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia Mayjen Sisriadi memastikan operasi Tentara Nasional Indonesia untuk pengamanan perairan Natuna dilakukan sesuai prosedur hukum internasional.
Sisriadi menyatakan Indonesia tak ingin terprovokasi terkait dengan keberadaan kapal Tiongkok di Natuna yang bisa merugikan Indonesia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.