Kompas TV nasional hukum

Jokowi Perlihatkan Ijazahnya dari SD hingga Kuliah ke Penyelidik Polda Metro Jaya

Kompas.tv - 30 April 2025, 14:43 WIB
jokowi-perlihatkan-ijazahnya-dari-sd-hingga-kuliah-ke-penyelidik-polda-metro-jaya
Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan keterangan pers di Polda Metro Jaya, Rabu (30/4/2025). Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) disebut telah memperlihatkan ijazah pendidikan asli miliknya saat membuat laporan di Polda Metro Jaya, Rabu (30/4/2025). (Sumber: Tangkap layar kanal YouTube Kompas Tv.)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) disebut telah memperlihatkan ijazah asli miliknya saat membuat laporan di Polda Metro Jaya, Rabu (30/4/2025).

Hal tersebut disampaikan Pengacara Jokowi, Yakup Hasibuan. Ia menuturkan, seluruh ijazah Jokowi ditunjukkan kepada penyelidik Polda Metro Jaya. 

"Tadi pak Jokowi sudah memperlihatkan secara clear, ijazah SD, SMP, SMA, hingga ijazah kuliahnya UGM (Universitas Gadjah Mada), semua sudah diperlihatkan kepada para penyelidik," kata Yakup di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu.

Baca Juga: Jokowi Ungkap Alasan Baru Laporkan Tuduhan Ijazah Palsu ke Polda Metro

Selain itu, ia juga menuturkan dalam pelaporan tersebut, pihaknya telah menyerahkan sejumlah bukti lainnya.

"Semua bukti-bukti yang sudah kita sampaikan peristiwa-peristiwanya, ada 24 objek yang Pak Jokowi sudah laporkan," ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Yakup menuturkan, Jokowi siap memberikan keterangan tambahan jika diperlukan pihak kepolisian.

"Pak Jokowi juga tegas, memberitahukan kepada kami, jika nanti diperlukan lagi, siap untuk mempertanggungjawabkan, dan siap untuk memberikan keterangan lebih lanjut lagi jika memang dibutuhkan untuk keperluan penyidikan," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Jokowi mendatangi Polda Metro Jaya untuk melaporkan tudingan ijazah palsu yang menyeret namanya, pada Rabu pagi.

Usai melakukan pelaporan, ia menuturkan alasannya melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian.

"Ini sebetulnya masalah ringan, urusan apa, urusan tuduhan ijazah palsu. Tapi memang perlu dibawa ke ranah hukum agar semuanya jelas dan gamblang," ungkap Jokowi, di Polda Metro Jaya, Rabu siang.

Dalam kesempatan itu, ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu juga menyampaikan alasannya baru melaporkan hal tersebut.

"Dulu kan masih menjabat saya pikir sudah selesai, ternyata masih berlarut-larut sehingga dibawa ke ranah hukum akan lebih baik, sehingga menjadi jelas dan gamblang," tegasnya.

Dalam laporannya tersebut, Jokowi melaporkan lima orang berinisial RS, ES, RS, T, dan K.

Baca Juga: Jokowi Ditanya 35 Pertanyaan soal Tudingan Ijazah Palsu

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Komentar (1)
bagus pak, bapak orang sabar, makanya pahala orang2 yg menuding dan menuduh bapak pada ditransfer ke bapak



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x