Sederet Kontroversi Hasan Nasbi yang Mundur dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan

KOMPAS.TV - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, mundur dari jabatannya.

Hasan Nasbi menyebut ia sudah mengajukan pengunduran diri pada 21 April 2025.

Hasan menjelaskan, pengunduran diri adalah jalan terbaik demi kebaikan komunikasi pemerintahan Presiden Prabowo. Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus permintaan maaf kepada Presiden Prabowo jika belum bekerja sesuai harapan.

Surat pengunduran diri Hasan Nasbi diserahkan melalui Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, pada 21 April lalu.

Pertengahan Maret lalu menjadi kemunculan terakhir Hasan Nasbi di hadapan wartawan. Saat itu, ia merespons teror kiriman kepala babi yang ditujukan kepada jurnalis Tempo, Fransisca Christi. Ucapannya menuai kritik keras karena dinilai tidak empatik.

Sebelumnya, pada 17 Maret, Hasan Nasbi juga sempat mengeluarkan pernyataan terkait polemik revisi RUU TNI. Dalam unggahannya di media sosial X, Hasan menyinggung soal adanya provokasi dan narasi bohong tentang RUU TNI dari segelintir orang. Ia mempertanyakan permintaan maaf, lalu menghapus unggahan tersebut. Namun, tidak sedikit pengguna X yang telah mengabadikan unggahan itu melalui tangkapan layar.

Pola komunikasi Hasan Nasbi pun dipertanyakan oleh sejumlah pimpinan media dalam diskusi dengan Presiden Prabowo.

Presiden menilai pernyataan Hasan Nasbi dalam merespons aksi teror kepala babi terhadap redaksi Tempo adalah tindakan yang teledor dan keliru.

Hasan Nasbi, yang dikenal sebagai konsultan politik dan pendiri lembaga survei Cyrus Network, resmi dilantik sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan oleh Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, pada 19 Agustus 2024.

Sebelum bergabung di lingkungan Istana, Hasan Nasbi pernah menjadi juru bicara TKN pasangan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.

Baca Juga: Kepala PCO Hasan Nasbi Resmi Mundur, Ahmad Muzani: Komunikasi Pemerintah Akan Terus Diperbaiki

#hasannasbiresmimundur #kepalapcomundur #prabowonilaipernyataanhasannasbi