Kompas TV nasional hukum

Polisi Ungkap Hasil Autopsi Anak Terbakar di Tangerang, Sebut Tewas karena Benda Tumpul

Kompas.tv - 29 April 2025, 13:03 WIB
polisi-ungkap-hasil-autopsi-anak-terbakar-di-tangerang-sebut-tewas-karena-benda-tumpul
Ilustrasi pembunuhan. Polisi mengungkapkan hasil autopsi anak laki-laki berusia empat tahun berinisial MA, yang tewas terbakar di Kosambi, Tangerang, Banten, pada Minggu (27/4/2025). (Sumber: Envato/LightFieldStudios)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Desy Afrianti

TANGERANG, KOMPAS.TV - Polisi mengungkapkan hasil autopsi jenazah anak laki-laki berusia empat tahun berinisial MA.

Seperti diketahui, MA sebelumnya ditemukan tewas terbakar di Kosambi, Tangerang, Banten, pada Minggu (27/4/2025).

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menuturkan berdasarkan hasil autopsi, kekerasan benda tumpul menjadi penyebab korban meninggal dunia.

Baca Juga: Ayah Bocah 4 Tahun yang Tewas Terbakar di Tangerang Sebut Ada Indikasi Kekerasan pada Anaknya

“Berdasarkan hasil autopsi, kematian korban disebabkan oleh kekerasan benda tumpul yang menyebabkan sumbatan pada saluran napas,” kata Zain dalam konferensi pers, Selasa (29/4/2025), dikutip dari Tribunnews.

Dari hasil autopsi, ia menyebut, ditemukan luka di kepala korban akibat benturan benda tumpul, resapan darah pada leher dan kerongkongan akibat kekerasan benda tumpul, serta bagian dinding luar anus korban terdapat memar.

Menurut penjelasannya, kekerasan di bagian leher yang mengakibatkan tersumbatnya jalan napas korban.

Selain itu, pada tubuh korban ditemukan luka bakar, di antaranya pada kepala, wajah, leher, dan lengan. 

Diberitakan sebelumnya, MA (4) ditemukan tewas terbakar di sebuah kontrakan di Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (27/4/2025).

Penemuan jasad bocah laki-laki tersebut, bermula saat ibu korban berinisial F alias J mencari keberadaan anaknya di kontrakan tersebut. Namun, pintu dalam keadaan terkunci.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV/Tribunnews.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x