JAKARTA, KOMPAS.TV – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum membahas tentang Pemilihan Presiden (Pilpres) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2029.
Ketua DPP PKB, Syaiful Huda, menyampaikan hal itu dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Kamis (24/4/2025), menjawab pertanyaan tentang apakah PKB sudah memiliki sosok yang bakal diusung pada Pilpres 2029 mendatang.
“Belum ada pembahasan kalau sejauh itu. Yang jelas yang ada di bahasan internal kami mulai hari-hari ini memastikan kepemimpinan Pak Prabowo sebagai presiden selesai sampai lima tahun ke depan,” tuturnya.
“Kalau soal capres cawapres memang itu agenda lima tahunan yang semestinya dibahas lima tahun ke depan,” tegasnya.
Huda juga menjawab pertanyaan mengenai pernyataan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar yang menyebut PKB tidak tergesa-gesa mengambil keputusan untuk pemilu.
Baca Juga: Muhaimin Respons Cawe-Cawe Yandri di Pilkada Serang: Jadi Pelajaran Penting ya Agar Hati-Hati
“Kira-kira begini, respons Cak Imin juga spontan dan saat yang sama memang kira-kira kita sedang menghadapi banyak hal yang perlu menguatkan berbagai pihak, termasuk soliditas kabinet Merah Putih, dan menuntaskan berbagai agenda yang sudah diputusakn oleh pemerintah,” bebernya.
“Terlebih yang sudah diputuskan oleh Pak Presiden, yang kira-kira butuh soliditas. Di tengah suasana begitu, kira-kira Pak Zul menyampaikan komitmen PAN untuk mengusung Pak Prabowo. Kira-kira begitu aja yang bikin terkejut.”
Saat ditanya apakah langkah PAN mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2029 membuat PKB gerah, Huda menjawab hal itu tak membuat pihaknya gerah.
“Semua punya cara berpolitik, punya cara memutuskan jadi kita hormati saja,” ucapnya.
“Tapi poin pentingnya saya kira, karena sudah bergabung menjadi bagian dari partai pemerintah, tak terkecuali PAN, kira-kira kalau PKB nanti deh ngomongin soal pemilu, termasuk pilpres, kan lima tahunan ya.”
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.