Kapolri Sarankan Pemudik Gunakan Kereta Api sebagai Alternatif untuk Mudik dan Balik

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyarankan para pemudik yang menggunakan jalur darat untuk mempertimbangkan kereta api sebagai alternatif transportasi. Hal ini disampaikan usai melakukan pemantauan arus mudik di Stasiun Tugu Yogyakarta, Jumat (28/3/2025).  

Menurut Listyo Sigit, hingga H-3 Lebaran, tiket kereta api masih tersedia, khususnya di wilayah Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta. 

Ia menilai, kereta api menjadi pilihan yang lebih aman, nyaman, dan tepat waktu bagi masyarakat yang hendak pulang ke kampung halaman.  

Baca Juga: Polri Siapkan Strategi Atasi Kemacetan Puncak Arus Mudik Lebaran

“Jadi, tentunya ini menjadi salah satu alternatif yang kita sarankan kepada masyarakat yang belum mudik karena tadi masih tersisa tiket untuk mudik,” ujar Kapolri dikutip dari Kompas.com.

Dalam pemantauannya, Listyo Sigit mendapatkan laporan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta mengenai adanya peningkatan jumlah penumpang dibandingkan hari biasa. 

Untuk mengakomodasi lonjakan tersebut, jumlah perjalanan kereta api ditambah dari sembilan menjadi 13 kereta. Pihak KAI juga menyiapkan kereta cadangan jika terjadi kekurangan kapasitas.  

“Terjadi peningkatan dibandingkan hari biasanya, dari sembilan menjadi 13 kereta, dan juga dicadangkan apabila memang nanti ada kekurangan,” kata Kapolri.    

Listyo Sigit menjelaskan arus mudik di Yogyakarta memiliki karakteristik berbeda dibandingkan daerah lain.

Baca Juga: Arus Mudik Lebaran 2025 Lancar, Kapolri Sebut Rekayasa Lalu Lintas Berhasil Kurangi Waktu Tempuh

Jika di beberapa wilayah puncak arus mudik terjadi sebelum Lebaran, di Yogyakarta justru kepadatan tertinggi diperkirakan saat arus balik.    

“Di Jogja ini memang akan mencapai puncak mudik, puncak penumpang justru pada saat balik, bukan mudik,” ujar Kapolri.   

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri Listyo Sigit juga menyapa dan berbincang dengan beberapa penumpang di Stasiun Tugu Yogyakarta.

Dari hasil interaksi itu, banyak pemudik mengaku memilih kereta api karena faktor kenyamanan, ketepatan waktu, dan keamanan selama perjalanan. 

Baca Juga: Bandara Soetta Catat Pergerakan 173.854 Penumpang pada Puncak Mudik Lebaran 2025

“Tadi, sepintas, kita menyapa penumpang. Rata-rata memilih karena layanan nyaman, tepat waktu, dan juga aman,” papar jenderal polisi bintang satu itu.

Dengan masih tersedianya tiket kereta api, Listyo Sigit berharap masyarakat yang belum mendapatkan moda transportasi untuk mudik dapat mempertimbangkan opsi ini agar perjalanan menuju kampung halaman tetap lancar dan aman.