Fakta-Fakta Penyerangan Guru dan Nakes oleh KKB di Yahukimo, 1 Korban Meninggal di Tempat Mengajar

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan penyerangan terhadap guru dan tenaga kesehatan di Distrik Anggruk, Yahukimo, Jumat (21/3/2025). 

Lantas, bagaimana fakta-fakta kejadiannya? 

Korban 

Menurut keterangan dari Wakil Bupati Yahukimo, Esau Miram, terdapat sembilan orang korban akibat insiden penyerangan KKB. 

"Ada 9 orang (korban), 1 nakes, 8 guru. 1 MD (meninggal dunia), 3 luka berat, lain-lainnya luka ringan," terang Esau Miram, di Jayapura, Minggu (23/3/2025), dikutip dari YouTube KompasTV.  

Menurut keterangannya, korban meninggal dunia dan luka-luka dilarikan ke Rumah Sakit Marthen Indey, Jayapura. 

Dilaporkan KompasTV, satu jenazah guru atas nama Rosalina ditemukan tewas di sekolah tempatnya mengajar, yakni SD YPK Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. 

Sekolah itu dibakar KKB pada Jumat (21/3) sore. Evakuasi jenazahnya dilakukan TNI dengan pengamanan ketat. 

Baca Juga: 1 Jenazah Guru Korban Penyerangan KKB di Yahukimo Dievakuasi TNI

Puluhan Orang Dievakuasi

Setidaknya 46 guru dan tenaga kesehatan dievakuasi dari Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, usai insiden penyerangan KKB, menurut laporan KompasTV sebelumnya.