Menteri termuda di kabinet Joko Widodo, Nadiem Makarim, presiden menyebut mantan Ceo gojek itu meminta waktu 100 hari untuk merancang programnya sebagai menteri pendidikan dan kebudayaan. Presiden pun yakin pilihannya tepat dan meminta publik memberi waktu pada Nadiem.
Saat mantan CEO gojek, Nadiem Makarim ditunjuk presiden Joko Widodo menjadi menteri pendidikan dan kebudayaan, tak sedikit yang terkejut presiden menyadari itu dan sempat menjawab.
Meski bukan berlatar belakang praktisi pendidikan, Nadiem dianggap bisa cepat merespons perubahan dan mengelola manajemen pendidikan yang besar dengan teknologi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.