Susu Kurma Laris Dibeli Warga Pangkalpinang saat Ramadan

PANGKALPINANG, KOMPAS.TV - Di bulan Ramadan, banyak warga Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, yang mengonsumsi susu kurma sebagai menu pelengkap, baik untuk berbuka maupun sahur. Susu kurma dipercaya warga sebagai minuman yang bisa meningkatkan energi dan daya tahan tubuh.

Anda tentu tidak asing dengan kurma. Buah yang asal Teluk Persia ini telah dibudidayakan sejak 4000 tahun sebelum Masehi di Mesopotamia, di zaman Mesir Kuno. Kurma memang identik dengan bulan Ramadan dan menjadi menu berbuka puasa. Namun kali ini, Anda dapat mencoba olahan kurma yang diracik menjadi minuman, yaitu susu kurma. Minuman yang satu ini cocok untuk berbuka puasa.

Dengan harga Rp15.000,-, Anda sudah dapat menikmati susu kurma ini pada saat buka puasa maupun sahur. Susu kurma juga menjadi alternatif minuman sehat yang tidak hanya memuaskan dahaga, tetapi juga memberikan energi dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Pembuatannya tidaklah sulit. Cukup siapkan bahan-bahan seperti kurma, gula aren, susu cair, dan garam Himalaya. Kemudian, masukkan kurma secukupnya, lalu tambahkan air, dan blender kurma hingga halus.

Selanjutnya, tambahkan susu, gula aren, dan garam Himalaya secukupnya ke dalam campuran kurma, lalu blender hingga rata. Setelah itu, susu kurma siap disajikan dan dinikmati saat berbuka puasa maupun sahur.