JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang laut sangat tinggi hingga 6 meter di beberapa wilayah perairan Indonesia. Direktur Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo menyatakan peringatan ini berlaku selama tiga hari, mulai 7 hingga 10 Februari 2025.
Gelombang setinggi 4-6 meter diprediksi akan terjadi di dua wilayah utama: Laut Natuna Utara dan Samudera Hindia Selatan NTT. Kondisi ini dipengaruhi oleh siklon tropis Taliah yang terpantau di Samudera Hindia selatan Jawa Tengah.
"Meski siklon Taliah bergerak menjauh dari wilayah Indonesia, dampaknya masih memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang," kata Eko dikutip dari Antara, Jumat (7/2/2025).
BMKG mencatat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara bergerak dari barat laut hingga timur laut dengan kecepatan 6-25 knot. Sementara di wilayah selatan, angin bergerak dari barat daya ke barat laut dengan kecepatan mencapai 6-30 knot.
Baca Juga: BMKG Prakirakan Hujan Seharian di Jakarta Jumat 7 Februari 2025, Ini Jadwal Lengkapnya
Kecepatan angin tertinggi terdeteksi di lima wilayah: Samudera Hindia barat Lampung, Samudera Hindia selatan Jawa, Samudera Hindia selatan NTT, Laut Flores, dan Laut Arafuru.
BMKG juga memperingatkan potensi gelombang tinggi 2,50-4 meter di Samudera Hindia Barat Mentawai hingga Lampung, Samudera Hindia Selatan Banten hingga NTB, Samudera Pasifik Utara Maluku, dan Laut Arafuru bagian barat.
Gelombang setinggi 1,25-2,5 meter berpotensi terjadi di berbagai wilayah termasuk Selat Malaka bagian utara, Samudera Hindia Barat Aceh hingga Nias, Selat Karimata, Laut Jawa, dan beberapa perairan lainnya.
Tim meteorologi maritim BMKG menekankan bahwa kondisi ini berisiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," kata Eko.
Baca Juga: Peringatan Dini BMKG, Waspada Banjir Rob di 12 Pesisir di Indonesia hingga 28 Februari 2025
Peringatan ini terutama ditujukan kepada nelayan dan pelaku transportasi laut seperti operator kapal tongkang dan kapal feri. Mereka diminta untuk meningkatkan kewaspadaan dan mempertimbangkan kondisi cuaca sebelum melaut.
Wilayah dengan Gelombang Tertinggi (4-6 Meter)
Gelombang tinggi ini dipicu oleh siklon tropis Taliah yang meskipun bergerak menjauh, masih berdampak pada peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang.
Wilayah dengan Gelombang Tinggi (2,5-4 Meter)
Wilayah dengan Gelombang Sedang (1,25-2,5 Meter)
Kecepatan Angin dan Dampak
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.