Siklon Tropis Taliah Masih Mengancam, Waspada Hujan-Angin di Jakarta hingga Jateng Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) masih mendeteksi siklon tropis Taliah.

Melansir akun Instagram @imfobmkg, Rabu (5/2/2025), Siklon Tropis Taliah terpantau berada di Samudra Hindia selatan Jawa Timur tepatnya di 15.7°LS, 110.4°BT (sekitar 930 km sebelah barat daya Denpasar).

Siklon tropis ini bergerak dengan kecepatan angin maksimum 70 knots (130 km/jam) dan tekanan minimum sekitar 968 hPa.

BMKG mengatakan, kecepatan angin maksimum Siklon Tropis Taliah meningkat dalam 24 jam ke depan namun masih dalam kategori Tiga dengan pergerakan ke arah Barat-Barat Daya menjauhi wilayah Indonesia.

Baca Juga: 5 Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini Rabu 5 Februari, Cek Jadwal dan Biayanya

Siklon tropis Taliah ini menimbulkan dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia seperti hujan lebat, angin kencang, hingga gelombang tinggi di sejumlah perairan hingga nanti malam pukul 19.00 WIB.

Berikut dampak tidak langsung Siklon Tropis Taliah terhadap kondisi cuaca dan perairan di wilayah Indonesia dalam 24 jam
(4 Februari 2025 Jam 19.00 WIB - 5 Februari 2025 Jam 19.00 WIB)

Hujan dengan intensitas Sedang yang dapat disertai angin kencang berpeluang terjadi di sebagian wilayah:

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, Truk Alami Rem Blong

• Banten
• DK Jakarta
• Jawa Barat
• Jawa Tengah
• DI Yogyakarta

Angin Kencang

• Pesisir barat Bengkulu hingga Lampung
• Pesisir selatan Banten hingga Jawa Timur

Gelombang Laut Tinggi 1.25 - 2.5 m (Moderate Sea)

• Perairan selatan Banten
• Laut Jawa bagian tengah dan timur
• Perairan utara Jawa Tengah hingga Jawa Timur
• Laut Bali
• Perairan utara Bali hingga P. Flores
• Selat Sumba
• Laut Sawu

Gelombang Laut Tinggi 2.5 - 4 m (Rough Sea)

• Perairan selatan Jawa - P. Rote
• Samudra Hindia selatan Banten hingga Jawa Barat
• Samudra Hindia selatan NTB dan NTT

Gelombang Laut Tinggi 4.0 - 6.0 m (Very Rough Sea)

• Samudra Hindia selatan Jawa Tengah hingga Bali