Kompas TV nasional peristiwa

Ada Tiga Bibit Siklon Tropis, BMKG Minta Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem di 14 Provinsi Ini

Kompas.tv - 3 Februari 2025, 07:19 WIB
ada-tiga-bibit-siklon-tropis-bmkg-minta-masyarakat-waspada-cuaca-ekstrem-di-14-provinsi-ini
Ilustrasi hujan, peringatan dini cuaca ekstrem (Sumber: Depositphotos)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia. Peringatan ini dikeluarkan menyusul terdeteksinya tiga bibit siklon tropis yang dapat mempengaruhi kondisi cuaca nasional.

Plt. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengungkapkan bahwa dalam sepekan terakhir telah terjadi curah hujan sangat lebat hingga ekstrem di beberapa wilayah.

"Tercatat curah hujan mencapai 229 mm/hari di Kalimantan Timur, 192 mm/hari di Sulawesi Tengah pada 26 Januari, 154 mm/hari di Kepri pada 27 Januari, dan 264 mm/hari di sekitar wilayah Jabodetabek pada 28 Januari 2025," kata Dwikorita dilansir dari situs BMKG, Sabtu (1/2/2025).

Berdasarkan analisis BMKG per 1 Februari 2025, terdeteksi dua bibit siklon tropis yakni 90S dan 99S di Samudra Hindia selatan Banten dan selatan Nusa Tenggara Barat.

Meski pergerakannya menjauhi Indonesia, kedua bibit siklon ini diprediksi akan berkembang menjadi siklon tropis dalam 2-3 hari ke depan.

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG: Waspada Gelombang Sangat Tinggi di Selatan Jawa Tengah hingga 5 Februari

Kemudian, bibit siklon ketiga, 96P, terdeteksi di Teluk Carpentaria, Australia, yang berpotensi mempengaruhi cuaca di Papua dan Nusa Tenggara Timur.

BMKG mencatat 14 provinsi yang berpotensi terdampak cuaca ekstrem pada periode tersebut meliputi.

  1. Papua
  2. Papua Pegunungan
  3. Papua Selatan
  4. Nusa Tenggara Barat (NTB)
  5. Nusa Tenggara Timur (NTT)
  6. DI Yogyakarta
  7. Jawa Timur
  8. Jawa Tengah
  9. Kalimantan Timur
  10. Kalimantan Utara
  11. Maluku Utara
  12. Jawa Barat
  13. Jambi
  14. Provinsi-provinsi di wilayah Papua lainnya

Waspadai Gelombang Tinggi

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto memperingatkan potensi gelombang tinggi 2,5-4,0 meter di sejumlah perairan Indonesia.

Wilayah yang berpotensi terdampak meliputi Samudera Hindia barat Bengkulu hingga Lampung, Samudera Hindia selatan Banten hingga NTT, Laut Sawu, Perairan Kupang, Laut Maluku, Laut Halmahera, hingga perairan utara Papua.

Fenomena cuaca ekstrem ini dipicu oleh kombinasi beberapa faktor, termasuk La Nina Lemah, Monsun Asia dan Seruakan Dingin, aktivitas Madden Julian Oscillation, Gelombang Atmosfer Kelvin dan Rossby, serta Labilitas Atmosfer dan Zona Konvergensi. BMKG memprediksi kondisi ini akan berlangsung selama periode 2-7 Februari 2025.

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG Senin 3 Februari: 6 Wilayah Waspada Hujan Lebat

Potensi gelombang tinggi 2,5-4,0 meter di sejumlah perairan Indonesia, meliputi:

  • Samudera Hindia barat Bengkulu hingga Lampung
  • Samudera Hindia selatan Banten hingga NTT
  • Laut Sawu
  • Perairan Kupang – Pulau Rote
  • Laut Maluku
  • Laut Halmahera
  • Perairan utara Papua Barat Daya hingga Papua
  • Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua

"Tetaplah mengikuti informasi terbaru dari BMKG guna memperkuat langkah antisipasi dan meminimalkan risiko bencana hidrometeorologi," kata Dwikorita.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x