Besok Pleno Penetapan Pram-Rano, KPU Jakarta Imbau Pasangan Calon Tak Bawa Arak-Arakan

JAKARTA, KOMPAS TV - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta akan menetapkan pasangan calon terpilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, besok Kamis (9/1/2025). Berdasarkan undangan, akan dilaksanakan pada pukul 13.00 di salah satu hotel di Jakarta Barat. 

Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata mengimbau pasangan yang diundang untuk tidak membawa arak-arakan. 

"Imbauan kami sudah dikomunikasikan kepada pasangan calon untuk tidak membawa pendukung dan tidak membawa arak-arakan," kata  Wahyu Dinata, Rabu (8/1/2025).

Baca Juga: Apa Langkah Pramono Rano Usai Kuasai Suara di Pilkada Jakarta?

Ia mengaku sudah menyediakan akses secara daring agar proses penetapan besok bisa disaksikan oleh publik. 

"Karena ini bisa disaksikan oleh publik. Di sana itu kami membuka akses semaksimal mungkin untuk publik bisa menyaksikan proses penetapan," ujarnya. 

Wahyu menambahkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk mengamankan lokasi acara. 

"Kami sudah berkoordinasi dengan Polda metro dan insyaAllah ini kan lebih ke penetapan dan mudah-mudahan tidak ada hal yang tidak diinginkan," katanya. 

Seperti diketahui, Pramono Anung-Rano Karno, sebagai pemenang Pilkada Jakarta dengan 2.183.239 suara. Sementara, Ridwan Kamil-Suswono memperoleh 1.718.160 suara. Terakhir, Dharma Pongrekun-Kun Wardana meraih 459.230 suara.

Ridwan Kamil pun mengucapkan selamat kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pramono Anung-Rano Karno usai memenangkan gelaran Pilkada Jakarta 2024. 
 
"Mudah-mudahan untuk Mas Pram dan Bang Rano bisa amanah memenuhi aspirasi warga Jakarta," kata RK di Jakarta, Jumat (13/12/2024). 
 
Ia mengatakan, dirinya menitipkan aspirasi dari para pendukungnya agar tak dilupakan oleh pasangan Pramono-Rano ketika menjadi pemimpin di Jakarta nanti. 

Baca Juga: Deretan Janji Pramono Anung yang Siap Direalisasikan usai jadi Pemenang Pilkada Jakarta

"Kami izin menitipkan aspirasi yang datang kepada pasangan RIDO, karena kurang lebih hampir 40 persen," ujarnya.