Respons Permintaan Prabowo, KPK Koordinasi dengan Kemenag dan BPKH Kawal Penyelenggaraan Haji

JAKARTA, KOMPAS.TV- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan siap mengawal penyelenggaraan ibadah haji 2025 sebagaimana permintaan khusus Presiden Prabowo Subianto.

Oleh karena itu, KPK akan berkoordinasi dengan Kementerian Agama, Badan Haji, dan Badan Pengelola Keuangan Haji.

Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Rabu (8/1/2025).

"KPK sedang menyiapkan koordinasi dengan Kementerian Agama, Badan Haji, dan Badan Pengelola Keuangan Haji. Koordinasi ini juga tentunya menindaklanjuti apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden, dan KPK akan mengawal prosesnya," kata Tessa.

Baca Juga: Dasco: Presiden Prabowo Meminta Khusus kepada KPK Awasi Penyelenggaraan Haji

Menurut Tessa, koordinasi yang akan dilakukan KPK dengan sejumlah lembaga dilakukan agar dalam penyelenggaraan haji 2025 tak ada korupsi atau penyalahgunaan anggaran.

“Tentunya KPK akan berkoordinasi dengan pihak-pihak yang melakukan kegiatan tersebut. Jadi prosesnya kita tunggu sama-sama,” ujar Tessa.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Presiden Prabowo Subianto meminta secara khusus KPK untuk mendampingi Kemenag dan BPH dalam penyelenggaraan ibadah haji 2025.

“Presiden sudah meminta khusus kepada KPK untuk melakukan pendampingan kepada Kementerian Agama dan BPH agar penyelenggaraan haji tahun ini berjalan dengan baik dan sudah dimonitor dengan baik,” ujar Dasco di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (7/1/2025).

Baca Juga: Projo Ingatkan PDI-P Setop Serang Jokowi: Pelajaran Selama ini, Serangan Justru Rugikan PDIP

Dasco lebih lanjut menyampaikan, jika Presiden Prabowo yang juga Ketua Umum Partai Gerindra terus melakuukan monitor untuk perkembangan penanganan haji tahun ini.