Kompas TV nasional politik

Prabowo dan Ketum Parpol Bahas Video Skandal yang Dimiliki Hasto? Ini Jawaban Politikus Golkar

Kompas.tv - 30 Desember 2024, 06:30 WIB
prabowo-dan-ketum-parpol-bahas-video-skandal-yang-dimiliki-hasto-ini-jawaban-politikus-golkar
Politikus Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia di gedung DPR, Jakarta, Senin (1/4/2024). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS TV - Politikus Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menyatakan, Presiden Prabowo Subianto dan seluruh ketua umum (ketum) partai politik (parpol) di Koalisi Indonesia Maju tak memusingkan video skandal dugaan korupsi yang dimiliki Sekjen PDI Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto. 

Doli menyebut, Prabowo sebagai Kepala Negara menghormati proses hukum yang sedang berjalan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

Pernyataan Doli menjawab pertanyaan pembawa acara program Kompas Petang di Kompas TV terkait pertemuan Prabowo dengan Ketum Parpol KIM Plus pada Sabtu (28/12/2024).

Baca Juga: KPK Ingatkan Hasto untuk Laporkan Bukti Skandal Korupsi Elite Politik 

"Ya, itu kalau soal (video skandal dugaan korupsi milik) Pak Hasto kewenangannya ada di penegak hukum. Saya kira sebagai Presiden dan kepala negara, dan kita sebagai negara hukum, menghormati proses hukum," kata Doli Minggu (29/12/2024).

Sebelumnya, Hasto diminta untuk melaporkan bukti video terkait skandal korupsi yang melibatkan elite politik. Permintaan itu diminta oleh Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto. 

Tessa menyebut, permintaan Hasto itu penting untuk ditindaklanjuti, bila disertai dengan alat bukti yang lengkap. 

"KPK berharap siapa pun yang memiliki informasi terkait dugaan tindakan korupsi yang dilakukan oleh pegawai negeri atau penyelenggara negara untuk melaporkannya kepada aparat penegak hukum yang berwenang menangani perkara korupsi," ujar Tessa, pada Minggu (29/12/2024), seperti dikutip dari Kompas.com.

Sementara itu, Juru Bicara PDIP Guntur Romli, menyatakan bahwa Hasto Kristiyanto berencana mengungkap bukti berupa video skandal yang melibatkan petinggi negara dan elite politik di Indonesia.

Menurut Guntur, ancaman untuk mempublikasikan bukti tersebut merupakan bentuk perlawanan atas dugaan kriminalisasi yang dialami Hasto terkait kasus Harun Masiku.

“Betul (akan diungkap ke publik). Ini adalah bentuk perlawanan, bukan serangan balik, terhadap kriminalisasi,” ujar Guntur pada Jumat (27/12/2024).

Baca Juga: Fakta-fakta Hasto Ditetapkan Jadi Tersangka KPK Kasus Harun Masiku, Megawati Bakal Diperiksa?

Ia juga mengeklaim bahwa video tersebut memuat bukti kuat tentang bagaimana elite politik menyalahgunakan kekuasaan untuk korupsi dan mengintervensi proses penegakan hukum.


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x