Polri Siapkan 3 Ambulan Udara untuk Evakuasi Korban Lakalantas Nataru

JAKARTA, KOMPAS.TV- Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengatakan akan menyediakan ambulans udara untuk mempercepat proses evakuasi dan penanganan korban kecelakaan lalu lintas pada saat mudik natal dan tahun baru.

Setidaknya, ada tiga heliopter yang siap dikerahkan ke 11 titik wilayah jabodetabek dan 9 wilayah luar jabodetabek.

Demikain Kabag Binlat Robinopsnal Baharkam Polri, Kombes Pol Hery Wiryanto dalam keterangannya, Senin (23/12/2024).

“Jadi dalam rangka pelayanan kepada masyarakat, Polri sudah menyiapkan bersama stakeholder yang lain, disini ada jasa marga, kemudian dari via lalu lintas dan kol udara, telah menyiapkan ambulan udara dengan helikopter,” kata Hery.

Baca Juga: Politikus Golkar Ungkap Alasan Prabowo Maafkan Koruptor Asal Kembalikan Hasil Korupsi

“Ada tiga heli yang sudah kita siapkan dalam rangka kegiatan pelayanan kepada masyarakat apabila terjadi hal-hal yang tidak kita harapkan bersama. Apabila terjadilah lakalantas, kemudian jalan darat susah untuk menembus, misalnya ada kemacetan dan sebagainya,” lanjutnya.

Hery menuturkan, pemberdayaan ambulans dilakukan untuk bisa memberikan pertolongan secepatnya kepada Masyarakat.

“Oleh sebab itu kita berdayakan ambulan udara kita untuk melakukan upaya pertolongan pertama,” lanjutnya.

“Tujuannya adalah kita mengupayakan golden time kepada korban, sehingga pada saat terjadi, korban butuh segera pertolongan, kita cepat datang dan kita cepat membawa ke rumah sakit yang telah kita siapkan,” lanjutnya.

Baca Juga: PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Presiden Prabowo Sakit, Jadwal Pertemuan Bersama Dibatalkan

Lebih lanjut, Hery menuturkan, pihaknya juga bekerja sama dengan sejumlah rumah sakit yang memiliki helipad untuk bisa segera menangani korban kecelakaan lalu lintas pada saat natal dan tahun baru.

“Ada beberapa rumah sakit yang sudah kita siapkan dan mereka mempunyai sumber daya helipad yang ada. Ada 11 di wilayah Jabodetabek, kemudian ada 9 dari luar wilayah Jabodetabek, yang disitu sudah menyiapkan sarana helipad untuk upaya menurunkan korban dari helikopter,” jelasnya.