Kompas TV nasional hukum

Saat Budi Arie Bantah Ikut Lindungi Bandar Judi Online: Saya Korban Pengkhianatan Pegawai Komdigi

Kompas.tv - 10 November 2024, 14:00 WIB
saat-budi-arie-bantah-ikut-lindungi-bandar-judi-online-saya-korban-pengkhianatan-pegawai-komdigi
Foto Arsip. Budi Arie Setiadi saat masih menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo). Budi Arie yang saat ini menjadi Menteri Koperasi membantah keterlibatannya dalam kasus sejumlah pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang ditangkap Polda Metro Jaya karena melindungi situs-situs judi online. (Sumber: Kompas.com/Teuky Valdy)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan Menteri Komunikasi dan Informastika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyebut dirinya tidak terlibat perlindungan situs-situs judi online atau judol selama menjabat. Hal tersebut disampaikan Budi Arie terkait 11 mantan anak buahnya yang ditangkap karena melindungi bandar judi online.

Kata Budi Arie, selama dia memimpin di Kemenkominfo, tidak pernah ada perintah untuk melindungi situs judi online. Ketua Umum Projo itu mengaku konsisten memberantas judi online selama menjabat sebagai menteri.

Baca Juga: Psikiater Sebut Kecanduan Judi Online adalah Gangguan Kejiwaan, Ini Penjelasannya

"Tidak ada kaitan aktivitas mereka (pegawai Komdigi) melindungi situs judol dengan Menteri Budi Arie, karena Menteri Budi Arie selama 15 bulan menjadi Menkominfo sangat konsisten memberantas judi online sesuai kewenangannya," kata Budi dalam keterangan tertulis, Minggu (10/11/2024). Dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.

"Tidak ada perintah, baik lisan atau tertulis dari Menkominfo Budi Arie untuk melindungi situs judi online. Jangankan melindungi 1.000 situs judol, bahkan 1 situs pun tidak ada, apalagi aliran dana."

Budi Arie yang saat ini menjadi Menteri Koperasi itu mengaku merasa dikhianati mantan anak buahnya yang melindungi situs judi online. Ia menyatakan tindakan para pegawai kementerian yang melindungi situs judol dilakukan tanpa sepengetahuannya.

"Menteri Budi Arie justru menjadi korban pengkhianatan yang dilakukan pegawai Komdigi. T pun ternyata 'bermain' tanpa sepengetahuan Direktur, Dirjen Aptika, apalagi Menteri. Perintah untuk menumpas judol tidak dilaksanakan, malah mereka tergoda bersekongkol dengan bandar judol," papar dia.

Kementerian Komdigi sendiri telah menonaktifkan 11 pegawai yang menjadi tersangka karena melindungi situs judi online. Total terdapat 15 tersangka yang ditetapkan sehubungan kasus perlindungan judol ini.

Baca Juga: Depan Budi Arie, Mufti Anam Singgung Judi Online di Komdigi, Fufufafa hingga Apple | SERIAL JUDOL


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x