LARANTUKA, KOMPAS.TV - Gunung Api Lewotobi Laki-Laki kembali erupsi besar disertai gemuruh yang mengeluarkan awan panas serta hujan pasir setinggi 5.000 meter menuju area terdampak pada pukul 11.15 Wita, Kamis (7/11/2024).
Tim dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere bersama anggota PMI Sikka melakukan aksi menembus hujan pasir gelap akibat erupsi demi membawa seorang nenek yang mengalami stroke di Desa Nawakote, Kecamatan Wulanggitang menuju Posko Desa Konga.
"Tim sempat terjebak di dalam kegelapan di rumah nenek tersebut sekitar dua jam dan saat matahari sudah menampakkan cahayanya, Tim langsung bergegas menuju posko Desa Konga,” terang Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Supriyanto Ridwan. Dalam siaran pers yang diterima Kompas.tv, Kamis malam.
Baca Juga: Presiden Prabowo Hapus Utang Petani & UMKM, Negara Tak Rugi? Ini Penjelasan Direktur Eksekutif INDEF
Pada waktu yang sama Tim SAR Gabungan juga langsung melakukan penyisiran terhadap masyarakat yang terdampak erupsi siang tadi tepatnya Di Desa Lewotobi Kecamatan Ile Bura.
"Tim SAR Gabungan melakukan evakuasi warga menuju Titik Pengungsian Desa Lewolaga Kecamatan Titihena serta warga Desa Leraboleng Kecamatan Titehena dievakuais ke Titik Pengungsian di Desa Konga Kecamata Titehena,” jelas Ridwan.
Adapun Jumlah Pengungsi pasca erupsi dari hasil koordinasi dengan BPBD Flores Timur hari ini diantaranya:
Total pengungsi 5.816 Orang yang tersebar di 4 Titik Pengungsian yakni Posko Desa Konga, Posko Desa Bokang, Posko Lewolega dan Posko Hikong.
Baca Juga: Detik-detik Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.