JAKARTA, KOMPAS.TV - Calon Wakil Gubernur Rano Karno sebut track record calon Gubernur Pramono Anung lebih baik ketimbang dirinya dan Cagub Ridwan Kamil.
Hal itu disampaikan Rano saat mengatakan rekam jejak calon menjadi faktor penting yang dipertimbangkan pemilih.
“Ya track record lah, istilahnya. Kalau Mas Pram dibanding di debat, saya bilang kalau antara saya dan RK berdua, dibanding Mas Pram, dia yang lebih hebat daripada kita berdua,” ujar Rano sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Rabu (6/11/2024).
Baca Juga: Kompolnas Desak Kompol Bambang yang Tonjok Sopir Taksi Online Diperiksa Etik: Kami Harap Pencopotan
Dalam keterangannya, Rano juga menanggapi hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan tren positif pemilih dirinya dan Pramono di luar PDI-P.
Sebagaimana hasil survei, tren dukungan pemilih dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai NasDem, dan Partai Demokrat, cenderung lebih memilih dirinya dan Pramono Anung ketimbang calon gubernur (cagub)-cawagub nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK)-Suswono.
“Saya bahagia. Gini lho, yang saya baca, PDI-P, PKB, itu ke kami. Saya bersyukur berarti artinya apa? kita semakin banyak yang mendukung,” kata Rano.
Baca Juga: Presiden Prabowo Sambut Meriah Kunjungan PM Singapura Lawrence Wong di Istana Merdeka
Rano lebih lanjut juga dikonfirmasi, apakah dukungan sejumlah partai di luar PDI-P terhadap dirinya dan Pramono menjadi bukti jika Koalisi Indonesia Maju (KIM) tidak solid. Terkait hal tersebut, Rano dengan tegas enggan menanggapinya dan memilih fokus untuk bisa menang satu putaran.
“Saya enggak mau berkomentar soal itu. Itu kan kembali lagi kepada teknik atau istilah tujuan awalnya seperti apa. Saya enggak bisa menilai itu, saya hanya fokus konsentrasi bagimana caranya memenangkan satu putaran,” tegas Rano.
Survei Litbang Kompas yang dilakukan pada 20-25 Oktober 2024 menunjukkan bahwa pendukung PKB, NasDem, dan Demokrat yang notabene partai-partai dalam koalisi KIM Plus lebih banyak memilih pasangan Pramono-Rano. Data survei mengungkap persentase dukungan di antaranya: pemilih PKB (Pramono-Rano: 60,5 persen), pemilih NasDem (45,5 persen), dan pemilih Demokrat (40,5 persen).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.