Presiden Prabowo Sampaikan Dukacita untuk Korban Erupsi Lewotobi Laki-laki

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan dukacita mendalam kepada keluarga korban yang meninggal akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ucapan duka Presiden disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Praktikno.

Ucapan dukacita juga disampaikan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan seluruh jajaran pemerintahan.

"Sehubungan dengan erupsi ini, pertama saya ingin menyampaikan pesan Bapak Presiden dan Bapak Wapres, bahwa Pak Presiden dan Pak Wapres dan seluruh jajaran pemerintah menyampaikan dukacita yang mendalam bagi keluarga korban yang meninggal," kata Pratikno dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (5/11/2024).

Selain itu, pemerintah turut prihatin kepada semua warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

"Dan prihatin terhadap korban-korban lain, korban luka dan berbagai kesulitan yang diakibatkan oleh erupsi," ujarnya, dikutip dari video YouTube Kompas TV.

Lebih lanjut, ia memastikan pemerintah bersama jajaran TNI-Polri, pemerintah daerah setempat, hingga Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bergerak cepat untuk penanganan bencana.

Baca Juga: 4 Bandara Ditutup akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Bantuan Disalurkan lewat Laut dan Darat

"Jadi kita semua terus bekerja keras membantu korban dan melakukan tindakan-tindakan pemulihan," jelasnya.

Pemerintah juga menjamin kebutuhan warga terdampak tercukupi selama masa tanggap darurat.

Salah satunya, dengan mendirikan tenda-tenda pengungsian untuk warga setempat yang terdampak.

"Bukan hanya tenda, tapi juga infrastrukturnya, MCK, air minum, air bersih dan lain-lain. Layanan kesehatan, makanan yang tersedia. Karena erupsi ini banyak orang terluka terbakar, kemudian juga risiko iritasi mata, gangguan pernapasan, dan lain-lain," ungkapnya.

Pemerintah Kabupaten Flores Timur telah memberlakukan status tanggap darurat yang berlangsung hingga 31 Desember 2024.

Di bawah status tanggap darurat ini, salah satu kegiatan yang dilakukan yakni pencarian dan pertolongan terhadap korban.

Gunung Lewotobi Laki-laki meletus pada Senin (4/11) dini hari. Sebelumnya, sejak Minggu (3/11) pukul 24.00 WITA, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-Laki dari level III Siaga menjadi Level IV Awas.

Baca Juga: Gunung Ile Lewotobi Laki-laki Erupsi, Ada Korban Jiwa, BPBD Tegaskan Status Tanggap Darurat