Kompas TV nasional politik

Suswono Nilai Sistem Zonasi Sekolah Tepat Dilakukan: Dengan Catatan....

Kompas.tv - 27 Oktober 2024, 22:46 WIB
suswono-nilai-sistem-zonasi-sekolah-tepat-dilakukan-dengan-catatan
Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jakarta nomor urut 1, Suswono dalam Debat Kedua Pilkada Jakarta 2024, Minggu (27/10/2024). (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV.)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jakarta nomor urut 1, Suswono menilai sistem zonasi sekolah masih tepat untuk dilakukan di Jakarta.

Hal ini disampaikannya dalam Debat Kedua Pilkada Jakarta 2024, Minggu (27/10/2024).

Kendati demikian, ia menegaskan, sistem zonasi sekolah masih tepat, dengan catatan sekolah negeri maupun swasta di Jakarta digratiskan.

"Saya pastikan sistem zonasi sangat tepat dilakukan, dengan catatan bahwa sekolah negeri dan swasta nanti kita akan gratiskan," kata Suswono.

"Dan tentu saja tidak sekedar gratis, tetapi juga para guru-gurunya akan kita latih, sehingga ada standar mutu yang sama," ujarnya.

"Sehingga tidak lagi ada pergerakan orang dari satu daerah ke daerah lain karena dia tidak apa namanya tidak sekolah di zonasinya," sambungnya.

Menteri Pertanian periode 2009-2014 tersebut mengatakan, dengan adanya sekolah negeri maupaun swasta yang gratis, maka diyakini para pelajar akan tetap bisa bersekolah di dekat dengan tempat tinggalnya.

"Jadi kita akan pastikan tidak ada anak putus sekolah," tegas Suswono.

Baca Juga: [FULL] Tanya Jawab Ridwan Kamil, Dharma & Pramono soal Ekonomi-Kesejahteraan Warga Jakarta di Debat

Tak hanya menggratiskan sekolah, ia juga berjanji akan mewujudkan pendidikan keterampilan sesuai permintaan global.

"Karena itu kita akan bisa mengirim nanti tenaga-tenaga kerja yang siap pakai untuk negara-negara yang sangat membutuhkan," jelasnya.

Suswono juga memastikan bahwa daya tampung sekolah merata di seluruh kelurahan.

"Jadi tidak ada lagi sekolah-sekolah swasta yang saya pernah jumpai, setelah zonasi itu hanya terima murid lima orang ini tentunya sebuah ketidakadilan yang terjadi," ungkapnya.

"Oleh karena itu perluasan KJP plus ini terus juga akan kita lakukan dan juga peningkatan kapasitas guru agar kualitas sekolah baik negeri maupun swasta akan tetap sama," katanya.

Ia juga berjanji pihaknya akan menambahkan pelatihan siap kerja.

Sehingga mereka-mereka, terutama yang dari SMK, setelah lulus bisa langsung bekerja sesuai di bidangnya masing-masing.

Baca Juga: [FULL] Jubir RK-Suswono, Dharma-Kun & Pramono-Rano soal Realisasi Program Paslon di Pilkada Jakarta




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x