Kompas TV nasional rumah pemilu

Ono Surono Jelaskan Alasan PDIP Batal Usung Anies di Pilkada Jabar, Sebut "Mulyono dan Geng"

Kompas.tv - 30 Agustus 2024, 11:28 WIB
ono-surono-jelaskan-alasan-pdip-batal-usung-anies-di-pilkada-jabar-sebut-mulyono-dan-geng
Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Barat Ono Surono dalam konferensi pers tentang pilkada, Kamis (29/8/2024). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

BANDUNG, KOMPAS.TV – Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Barat Ono Surono mengungkap alasan partainya batal mengusung dirinya dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2024.

Menurut Ono, komunikasi antara PDIP dan Anies mengerucut pada Kamis (29/8/2024) sore setelah adanya komunikasi.

“Kenapa gagal? Kita menghadapi sebuah tantangan yang sangat besar, tangan-tangan yang tidak menyetujui Pak Anies diusung oleh PDI Perjuangan,” ucapnya dalam konferensi pers, Kamis, dikutip dari video YouTube Kompas TV.

Baca Juga: Ono Surono PDIP: Anies Dijegal di DKI dan Terjadi di Jawa Barat

“Kita sadar betul bahwa Pak Anies merupakan figur, tokoh nasional. Beliau juga asli kelahiran Jawa Barat, Kuningan, dan beliau memiliki track record (rekam jejak) yang sangat bagus sebagaimana membangun Jakarta,” tambah Ono.

Pihaknya, kata Ono, yakin Anies merupakan sosok pemimpin yang bisa menyelesaikan persoalan-persoalan di Jawa Barat.

“Kami yakin tentu Pak Anies adalah sosok pemimpin yang bisa menyelesaikan segala persoalan di Jawa Barat.”

“Tetapi kekuatan-kekuatan yang sangat besar itu yang pada akhirnya Pak Anies tidak jadi diusung oleh PDI Perjuangan,” ulangnya menegaskan.

Saat ditanya apakah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri setuju untuk mengusung Anies di Pilkada Jabar, Ono menyebut itu merupakan proses yang tidak terpisahkan.

“Ini kan proses yang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dan ini merupakan kewenangan dewan partai. Kami di Jawa Barat tentunya sangat mempunyai keinginan Pak Anies diusung di Jawa Barat setelah beliau tidak jadi diusung di Jakarta,” bebernya.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x