JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menyoroti polemik jet pribadi atau private jet yang diduga digunakan Kaesang Pangarep dan istrinya Erina Gudono ke Amerika Serikat (AS).
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengeklaim telah memerintahkan Direktur Pelaporan Gratifikasi untuk meminta klarifikasi terkait dugaan penggunaan fasilitas jet pribadi oleh putra bungsu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
“Pimpinan sendiri sebenarnya sudah memerintahkan Direktur Gratifikasi, tolong dong itu informasi-informasi dari media itu diklarifikasi," kata Alex, Selasa (27/8/2024).
Ia menyebut hal itu dilakukan karena sudah menjadi tugas lembaga antirasuah, serta menjawab kecurigaan yang muncul di publik.
“Tapi jangan sampai pertanyaan masyarakat itu menggantung, ini apa ini kejadiannya, apakah masuk gratifikasi? Siapa yang memberikan fasilitas itu dan sebagainya, harus clear (jelas),” ucapnya, dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: TKN Bela Gaya Hedon Kaesang-Erina: Masyarakat juga Banyak yang Pakai Private Jet
Ia menegaskan semua orang memiliki kedudukan yang sama di mata hukum. Sebab itu, ia selalu mengingatkan kepada bawahannya untuk tidak ragu meminta klarifikasi.
Kaesang dan Erina menuai sorotan usai diduga berpelesir ke AS menggunakan jet pribadi.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini dikabarkan pergi ke AS pada 18-21 Agustus 2024 menggunakan jet sewaan Gulfstream G650ER dengan nomor registrasi N588SE.
Perjalanan tersebut menjadi polemik juga karena dilakukan bersamaan dengan aksi unjuk rasa yang menolak revisi UU Pilkada di sejumlah wilayah di Tanah Air.
Terkait hal itu, warganet pun mempertanyakan asal muasal Kaesang bisa terbang pakai private jet hingga ongkosnya.
Baca Juga: Kaesang-Erina Pakai Jet Pribadi ke AS, Sekjen PSI: No Comment, Saya Bukan Jubir
Sumber : Kompas TV/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.