Megawati Gelisah Politik Terkini: Wajah Kekuasaan Dominan daripada Watak Bangun Peradaban

JAKARTA, KOMPAS.TV- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri merasa dinamika politik terkini telah membuatnya gelisah.

Hal ini disampaikan Megawati Soekarnoputri dalam pidatonya usai mengumumkan calon kepala daerah untuk kabupaten/kota dan gubernur untuk gelombang kedua di Kantor DPP PDIP, Jln Diponegoro No. 58, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2024).

“Saudara-saudara sekalian, rakyat Indonesia dimanapun kalian berada yang saya cintai, dinamika politik hari ini terasa begitu menggelisahkan saya, ideologi Pancasila dan undang-undang dasar negara Republik Indonesia seharusnya menjadi landasan terpenting dalam rangka kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Megawati.

Baca Juga: Hasto soal Pilkada Jakarta: Tunggu Keputusan Ibu Mega, Demikian Pula untuk Jateng dan Jatim

“Namun, di dalam tataran yang diperhatikan, dalam praktik wajah kekuasaan lebih dominan ditampilkan daripada wataknya yang membangun peradaban,” tambah Mega.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengumumkan 6 bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur yang resmi diusung PDIP untuk Pilkada serentak tahun 2024.

Antara lain, Muhammar Rudi - H. Aunur Rafiq untuk Pilkada Kepulauan Riau, Al Haris - Abdullah Sani untuk Pilkada Jambi, dan Hidayat Arsani – Heliana untuk Pilkada Kepulauan Bangka Belitung.

Adapula Wayan Koster - I Nyoman Giri Prasta untuk Pilkada Bali, Meki Nawipa - Deinas Geley untuk Pilkada Papua Tengah, dan Apolo Safanto - Paskalis Imagawa untuk Pilkada Papua Selatan.

Baca Juga: Ketua Umum PBNU Gus Yahya Minta DPR Dengar Aspirasi Pendemo yang Menentang Revisi UU Pilkada

Hasto menambahkan untuk Pilkada Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Tengah pasangan calonnya akan diumumkan langsung oleh Megawati.

"Dari Jakarta menunggu keputusan Ibu Mega, demikian pula untuk Jawa Tengah dan Jawa Timur,” ucap Hasto.