NUSANTARA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo memberikan pengarahan kepada para kepala daerah di Istana Negara IKN, Kalimantan Timur, pada hari Selasa (13/8/2024).
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melaporkan bahwa sebanyak 517 kepala daerah menghadiri acara pengarahan tersebut. Rinciannya adalah 38 gubernur, 98 wali kota, dan 416 bupati.
Dari total 552 kepala daerah di Indonesia, hanya 35 yang berhalangan hadir karena berbagai alasan, termasuk sakit, kewajiban mengikuti sidang paripurna DPRD, dan kendala tiket pesawat.
Tito menjelaskan bahwa semua gubernur telah tiba sejak malam sebelumnya dan menginap di Hotel Nusantara. Sementara itu, para bupati dan wali kota menginap di Balikpapan dan tiba di lokasi acara pada pukul 06.00 pagi.
Baca Juga: Perdana, Jokowi Terima Tamu Kepala Daerah se-Indonesia di Istana Negara IKN
"Semua gubernur sudah tiba sejak tadi malam menginap di Hotel Nusantara. Bupati dan wali kota semua menginap di Balikpapan dan tadi jam 6 dari Balikpapan," ujar Tito dikutip dari Antara.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menjelaskan alasan pengurangan jumlah undangan tamu kenegaraan untuk perayaan HUT RI ke-79 di IKN.
Awalnya, pemerintah berencana mengundang 8.000 tamu, tetapi jumlah ini terpaksa dikurangi secara bertahap hingga akhirnya menjadi 1.300 tamu.
"Awal-awal yang diundang itu 8.000 tamu, (setelah) dihitung-hitung, hotelnya nggak cukup. Akomodasi tidak cukup, konsumsi juga sangat sulit," jelasnya.
Pengurangan jumlah undangan ini disebabkan oleh keterbatasan infrastruktur di IKN yang masih dalam tahap pembangunan.
Baca Juga: Idrus Tegaskan Bahlil Lahadalia Tidak Mungkin Jadi Plt Ketua Golkar, tapi Yakin Jadi Ketua Umum
Meskipun jumlah undangan resmi dikurangi menjadi 1.300, Jokowi menambahkan bahwa akan ada tambahan undangan untuk masyarakat dari kawasan sekitar yang tidak memerlukan akomodasi hotel.
Untuk mengatasi kendala kekurangan akomodasi di masa depan, pemerintah telah melakukan groundbreaking pembangunan hotel-hotel swasta di IKN. Jokowi meyakini bahwa dengan hadirnya hotel-hotel swasta, kendala kekurangan kamar hotel dapat diatasi.
Presiden juga mengungkapkan besarnya minat masyarakat untuk menghadiri perayaan HUT RI di IKN. "Setiap ketemu dengan siapa pun, (mereka bilang), Pak, saya minta undangannya dong, Pak. Ketemu lagi, itu (undangan) lagi yang diminta. Padahal, saya kan nggak pernah membawa undangan," ujar Jokowi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.