Pemerintah memutuskan mencoret nama Bukit Soeharto di Kalimantan Timur dari daftar calon ibu kota negara yang baru. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro menyatakan kawasan yang terletak di antara Balikpapan dan Samarinda ini dicoret untuk mempertahankan statusnya sebagai hutan lindung dan hutan Kalimantan sebagai paru-paru dunia.
Meski nama Bukit Soeharto dicoret Walikota Balikpapan Rizal Effendi tetap optimis lokasi baru tersebut tetap di Kalimantan Timur. Pasalnya di sekitar kawasan Bukit Soeharto masih banyak lahan yang bisa dipergunakan untuk lokasi pembangunan ibu kota negara.
Sebelumnya Presiden Jokowi telah meminta izin di depan Sidang Tahunan MPR, DPR dan DPD untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan. Meski belum memastikan lokasi namun beberapa waktu lalu Jokowi juga telah mengunjungi sejumlah daerah kandidat di Kalimantan Tengah, Timur dan Selatan. Sejauh ini pemerintah hanya memastikan daerah yang dipilih hanya akan menempati tanah milik negara. Bapennas juga memastikan pemindahan akan terhindar dari ulah para spekulan tanah yang disebut-sebut mulai menaikkan harga tanah di beberapa wilayah di Kalimantan.
#IbuKotaBaru #Kalimantan #BukitSoeharto
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.