Kompas TV nasional peristiwa

Menkes Bantah Datangkan Dokter Asing karena Rendahkan Kualitas Dokter Indonesia: Isunya Bukan Itu

Kompas.tv - 3 Juli 2024, 08:48 WIB
menkes-bantah-datangkan-dokter-asing-karena-rendahkan-kualitas-dokter-indonesia-isunya-bukan-itu
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (Sumber: Instagram @budigsadikin)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membantah rencananya mendatangkan dokter asing karena merendahkan kemampuan dokter-dokter dalam negeri.

Hal tersebut disampaikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin merespons Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga yang menolak kedatangan dokter asing.

“Bahwa kemudian mungkin teman-teman ada yang merasa sensitif seperti Fakultas Kedokteran Unair bahwa oh dokter kita lebih hebat, kemudian kita juga bisa, isunya bukan itu. Isunya bukan juga merendahkan kemampuan dokter-dokter kita, enggak. Dokter-dokter kita mampu,” kata Budi, Selasa (2/7/2024).

Baca Juga: KPK Akan Kembalikan Barang Pribadi Hasto Kristiyanto yang Disita, Ini Syaratnya

Budi menjelaskan, alasan pemerintah memanggil dokter asing adalah karena ingin menyelamatkan nyawa bayi dengan kelainan jantung bawaan. Atas dasar itu, Budi kembali memastikan tidak ada hubungannya kehadiran dokter asing dengan kualitas dokter-dokter di Indonesia.

“Masalahnya nggak cukup (dokter yang menangani -red), dan lebih dari 6 ribu bayi setiap tahun mengalami risiko kehilangan nyawa. Kita kan nggak bisa nunggu. Kita datangkan dokter-dokter asing itu untuk menyelamatkan nyawa 6 ribu bayi ini dan 12 ribu, ibu-ibu yang akan sedih kalo bayinya kemudian cacat jantung bawaan,” kata Budi.

“Jadi nggak ada hubungannya dengan kualitas dokter, nggak ada hubungannya dengan kemampuan dokter kita.”

Baca Juga: Said Aqil soal Pimpinan Ponpes Nikahi Paksa Santriwati: Jangan Anggap Semua Ponpes Buruk




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Banjir Rendam 12 Kecamatan di Maros

22 Desember 2024, 23:51 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x